Sejarah Sepak Bola: Dari Era Kuno, Modern, Hingga di Indonesia

RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Sejarah sepak bola menjadi sebuah perjalanan panjang yang kini jadi cabor paling digandrungi publik. Bagaimana tidak, semua negara terus berlomba untuk menjadi yang terbaik.

 

Sepak bola merupakan olahraga yang sudah ada dari masa dinasti, hanya saja dahulu belum memiliki konsep yang pasti.

 

Meski publik seantero jagat mengetahui bahwa kulit bundar paling berkembang di Eropa, namun ternyata pada masa lampau sudah dikenal oleh penduduk Asia, tepatnya China pada masa dinasti.

 

Penasaran dengan sejarah sepak bola? berikut informasinya telah Radarmas rangkum dari berbagai sumber;

 

BACA JUGA:Tumbangkan Kota Semarang Lewat Drama Adu Pinalti, Cilacap Maju ke Babak Final Sepak Bola Porprov 2023

BACA JUGA:Persibangga Purbalingga Tunjuk Agus Riyanto Sebagai Pelatih

 

Sejarah Sepak Bola Era Kuno

 

Jauh sebelum sepak bola menjadi sebuah ajang akbar di berbagai benua atau pada khususnya di Eropa, sepak bola sudah dikenal pada era kuno saat peradaban Romawi, Yunani Kuno, dan Cina di masa dinasti Tsin (9255-206 SM).

 

Ada yang mengatakan bahwa sepak bola berasal dari negara Cina, masa Dinasti Han. Masyarakat Tionghoa memiliki permainan tradisional bernama Tsu Chu, karena konsep permainannya sama sehingga dianggap sebagai cikal bakal permainan sepak bola.

 

Pada penelusuran lain, beberapa ahli sejarah berpendapat sepak bola dikenalkan oleh bangsa Romawi Kuno yang populer dengan nama episkyros. Kemudian, permainan sepak bola kuno ini berkembang menjadi permainan sepak bola modern.

 

Sejarah Sepak Bola Era Modern

 

Sejarah sepak bola modern bermula dari diresmikannya sebuah organisasi perkumpulan sepak bola yang berpusat di Football Association Freemanson’s Tavern, London, Inggris.

 

BACA JUGA:Tahan Imbang Kota Semarang, Tim Sepak Bola Banyumas Lolos Semi Final Porprov Jateng 2023

BACA JUGA:Perseka Karangjambe Juara Satu Turnamen Sepak Bola Macan Cup 2022

 

Pada konferensi tersebut, menetapkan beberapa peraturan permainan sepak bola yang kemudian diikuti oleh asosiasi sepak bola dari Wales, Skotlandia, dan Irlandia.

 

Seiring berjalannya waktu, himpunan asosiasi sepak bola dari berbagai negara tersebut mendirikan International Football Association Board (IFAB) sebagai wadah organisasi sepak bola yang lebih besar.

 

Olahraga ini semakin menunjukan pertumbuhan pesat dan perkembangan signifikan sehingga diresmikan Federation International de Football association (FIFA) di Paris, Perancis pada tanggal 21 Mei 1904.

 

Dari pembentukan organisasi terbesar di dunia itulah menjadi tonggak berlabuhnya kompetisi sepak bola Internasional. Eksposur dari olahraga sontak membuatnya tersosialisasikan ke bagian timur, atau Asia hingga masuk ke Bumi Nusantara.

 

BACA JUGA:AKP H Sutarno Cinta Sepak Bola

BACA JUGA:Pacar Pesepak Bola Mario Goetze Siap jadi Mak Comblang Andre Schuerrle

 

Sejarah Sepak Bola di Indonesia

 

 

Penjajahan negara-negara Eropa membawa pengaruh besar untuk bangsa Indonesia, salah satunya menjadi sebab bagi masuknya sepak bola.

 

Sepak bola dikenalkan lebih lanjut oleh negara Cina untuk menunjukkan superioritas mereka. Hal ini terbukti dengan terbentuknya perkumpulan UMS di Jakarta.

 

Setelah sekian tahun menilik perkembangan sepak bola di Indonesia, ternyata peminatnya terus meroket sehingga membentuk organisasi naungan terbesar yang dinamai sebagai Persatuan Sepak bola Seluruh Indonesia (PSSI) pada 19 April 1930 di Yogyakarta.

 

Peristiwa tersebut berlangsung sebelum Indonesia mengikuti Piala Dunia tahun 1938. Tokoh besar dibalik terbentuknya PSSI yaitu Soeratin Sosrosoegondo.

 

BACA JUGA:Nualphan Lamsam Kandidat Kuat Ketua Federasi Sepak Bola Thailand

BACA JUGA:Nualphan Lamsam Kandidat Kuat Ketua Federasi Sepak Bola Thailand

 

Indonesia terus berkembang pada sektor olahraga ini hingga PSSI memperluas kesempatan dengan mengadakan berbagai ajang perlombaan sepak bola dengan dibentuknya Liga Super Indonesia dan mempersilakan daerah membentuk organisasi naungan.

 

Kemudian, PSSI menggelar kompetisi kategori gender (kompetisi sepak bola wanita) dan usia (U-15, U-17, U-19, U-21, dan U-23). Hingga kini, sepak bola di Indonesia sudah kompleks dan deretan fasilitasnya pun tersedia di tiap kota.

 

Demikian informasi mengenai sejarah sepak bola, semoga dapat menambah wawasan bagi pembaca Radar Banyumas di manapun berada. (*)

Sumber: