Preview Fluminense vs Borussia Dortmund, Kesempatan Balas Dendam Dua Tahun Silam
Fluminense vs Borussia Dortmund.--
RADARBANYUMAS.CO.ID - Matchday pertama Grup F Piala Dunia Antarklub 2025 akan mempertemukan Fluminense kontra Borussia Dortmund. Laga dijadwalkan berlangsung Selasa, 17 Juni 2025 di MetLife Stadium, East Rutherford, Amerika Serikat.
Pertandingan keduanya akan disiarkan di stasiun DAZN pukul 23.00 WIB nanti malam.
Kedua tim membawa latar belakang yang kontras namun ambisius. Fluminense, wakil Brasil, datang sebagai runner-up edisi 2023 setelah dibekuk Manchester City 0-4 di final.
Meski menelan kekalahan pahit, tim berjuluk Tricolor tetap jadi kekuatan utama dari Amerika Latin.
Sementara Borussia Dortmund menjalani debut di ajang ini setelah lolos berkat posisi tinggi di peringkat koefisien UEFA empat tahunan.
BACA JUGA:Preview Chelsea vs LAFC, Laga Grup D Piala Dunia Antarklub 2025, Adu Strategi Dua Generasi
Ini adalah penampilan perdana Die Borussen di panggung Piala Dunia Antarklub dengan format baru yang mengundang 32 tim dari seluruh dunia.
Pelatih Fluminense, Renato Gaucho, menyebut laga ini sebagai kesempatan besar bagi anak asuhnya untuk membalas kegagalan dua tahun lalu.
"Kami punya pengalaman dari final sebelumnya, dan kali ini kami datang lebih matang. Ini momen kami membuktikan kekuatan sepak bola Brasil," ujarnya.
Fluminense datang ke Amerika dengan modal positif. Di Serie A Brasil, mereka kini bertengger di posisi keenam dengan 20 poin dari 12 pertandingan.
Terakhir, mereka menang 2-0 atas Internacional meski hanya menciptakan 0,34 expected goals dari permainan terbuka, menunjukkan efisiensi serangan yang tinggi.
Dalam empat laga terakhir, Fluminense mencetak total sepuluh gol, menyamai jumlah gol yang mereka cetak dalam sembilan laga sebelumnya. Mereka juga sukses mencetak minimal dua gol di enam dari tujuh pertandingan terakhir.
Di sisi pertahanan, konsistensi mulai terlihat. Tricolor mencatat dua clean sheet secara beruntun dan belum terkalahkan dalam enam laga terakhir, dengan lima di antaranya berakhir kemenangan.
Meski begitu, mereka sempat goyah dengan dua hasil imbang dan tiga kekalahan di tujuh laga sebelumnya.
BACA JUGA:Prediksi Jepang vs Indonesia Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, Garuda Incar Peringkat Tiga
Borussia Dortmund juga tiba dengan kepercayaan diri tinggi. Mereka menutup musim Bundesliga dengan finis di posisi keempat lewat 57 poin dan berhak atas satu tiket ke Liga Champions musim depan.
Sejak dilatih Niko Kovac menggantikan Nuri Sahin pada Januari lalu, Dortmund bangkit dari posisi ke-11 dan langsung menyapu bersih enam laga terakhir Bundesliga.
“Tim ini berkembang pesat sejak Januari. Saya percaya kami siap memberi kejutan di turnamen ini,” ujar Kovac dalam sesi konferensi pers jelang laga.
Dalam tujuh laga pamungkas Bundesliga, Dortmund tak terkalahkan dan mencetak 20 gol. Serangan mereka tajam dan dinamis. Namun, lini belakang masih menyimpan celah.
Dalam delapan laga terakhir di semua kompetisi, gawang Dortmund kebobolan 13 gol. Hal ini bisa dimanfaatkan Fluminense yang kini sedang produktif di lini depan.
BACA JUGA:Ricky Kambuaya Bikin Kluivert Terpukau, Usai Tampil Apik Lawan China di Kualifikasi Piala Dunia
Pertarungan lini serang akan jadi sorotan utama. Fluminense kemungkinan kembali menurunkan Everaldo di ujung tombak. Ia akan disokong oleh dua pemain cepat di sisi sayap, Jhon Arias dan Kevin Serna. Di tengah, kombinasi Thiago Santos, Nonato, dan Matheus Martinelli diharapkan bisa mengontrol tempo laga.
Di sektor pertahanan, kehadiran bek veteran Thiago Silva akan sangat krusial. Ia akan kembali dipasangkan dengan Juan Freytes untuk mengawal serangan lawan.
Sementara dari kubu Dortmund, Serhou Guirassy menjadi andalan utama di lini depan setelah mencetak 21 gol musim lalu di Bundesliga.
Ia akan mendapat dukungan dari Karim Adeyemi dan Julian Brandt yang menempati posisi gelandang serang. Duet pivot di tengah lapangan kemungkinan besar diisi oleh Felix Nmecha dan Marcel Sabitzer.
BACA JUGA:Transfer Premier League 2025, Frimpong Gabung Liverpool, Ini Daftar Pemain Baru Lainnya
Absennya Emre Can dan Nico Schlotterbeck karena cedera membuat Dortmund harus kembali mengandalkan trio Niklas Sule, Waldemar Anton, dan Ramy Bensebaini di barisan belakang.
Duel ini menjadi ajang pembuktian dua pendekatan sepak bola yang berbeda. Fluminense membawa gaya Amerika Latin yang atraktif dan penuh flair.
Dortmund hadir dengan pendekatan presisi Eropa yang cepat dan efisien. Laga ini bukan sekadar soal menang atau kalah, tetapi juga soal harga diri dua benua.
Piala Dunia Antarklub 2025 sendiri akan menjadi edisi pertama yang menggunakan format 32 tim. Sebagai tuan rumah, Amerika Serikat berharap kehadiran tim besar seperti Fluminense dan Dortmund dapat menarik minat besar dari penonton lokal.
BACA JUGA:Indonesia Lolos Ronde 4, Ini Calon Lawan Garuda Berikutnya
Dengan kondisi fisik prima dan materi pemain yang hampir lengkap, pertandingan ini diprediksi berlangsung seru dan seimbang. Hasilnya bisa menjadi penentu langkah awal menuju babak gugur bagi kedua tim. (*)
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


