8 Puskesmas di Banyumas Usulkan Relokasi karena Kurang Representatif

8 Puskesmas di Banyumas Usulkan Relokasi karena Kurang Representatif

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Banyumas, Widyana Grehastuti.-AAM JUNI RESTINO/RADARMAS-

PURWOKERTO, RADARBANYUMAS.CO.ID - Dinas Kesehatan Kabupaten Banyumas, mencatat ada 8 usulan yang masuk untuk relokasi puskesmas. Usulan relokasi dilakukan, karena lokasi puskesmas uang mengajukan usulan tersebut saat ini kurang representatif.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Banyumas Widyana Grehastuti melalui Sub Koordinator Sarana dan Prasarana Sukamto mengatakan, puskesmas yang mengajukan relokasi meliputi Puskesmas Pekuncen I, Kalibagor, Kembaran. Kembaran I, Kemranjen II, Tambak II, Somagde II, dan Cilongok II.

"Kembaran itu kerap kecelakaan, Kalibagor, Tambak, dan Kemranjen, lahannya sempit" ujarnya.

Luasan lahan yang sempit ia katakan, menjadi salah satu faktor pertimbangan yang mendominasi usulan relokasi puskesmas.

BACA JUGA:Pembangunan Puskesmas Purwokerto Timur I Ditarget Rampung Akhir Tahun

BACA JUGA:Fasilitas Kurang Memadai, 7 UPTD Puskesmas Dibangun

"Cilongok II juga minta relokasi. Belakangnya jurang. Jadi, untuk faktor keamanan sangat riskan," ucapnya.

Lanjut, dari usulan yang masuk tersebut nantinya akan dilakukan kajian terlebih dahulu. Selain itu juga perlu disiapkan lahan untuk lokasi relokasi jika lokasi nantinya tidak, menggunakan aset pemerintah daerah.

"Kita Rencana Pekuncen I, baru Rencana. Karena belakangnya mepet sungai depannya sempit. Jadi tidak bisa diapa-apakan lagi tanahnya," ujarnya.

Selain itu, realisasi relokasi ia katakan sangat bergantung pada ketersediaan anggaran. Karena menurutnya, untuk relokasi puskesmas membutuhkan anggaran yang tidak sedikit.

"Contohnya yang saat ini dibangun relokasi Puskesmas Purwokerto Timur I, itu usulan sudah lama tapi baru bisa terwujud tahun ini," pungkasnya. (aam)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: