Semakin Dekat, Layanan LKPM Bisa Dilakukan di Tiap Kecamatan Bagi Pelaku Usaha

Semakin Dekat, Layanan LKPM Bisa Dilakukan di Tiap Kecamatan Bagi Pelaku Usaha

Kegiatan sosialisasi LKPM dan launching SIP WILL BOSS e LKPM-Wahyu untuk Radarmas-

CILACAP, RADARBANYUMAS.CO.ID - Pemerintah Kabupaten Cilacap melalui Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Cilacap, melakukan sosialisasi Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM) dan launching SIP WILL BOSS-e LKPM, Kamis (6 Juli 2023). 

Kepala Bidang Pengendalian DPMPTSP Kabupaten Cilacap, Wahyu Indra Setiawan mengatakan, sistem ini ditujukan agar pelayanan LKPM dapat dilakukan dari kecamatan. Sehingga pelaku usaha tidak perlu datang ke kantor DPMPTSP ataupun MPP Kabupaten Cilacap untuk melakukan LKPM.

"Manfaatnya melalui aplikasi ini dapat mendekatkan pelaku usaha di tiap kecamatan. Sehingga dapat memfasilitasi para pelaku usaha untuk melakukan kewajiban untuk penanaman modal," kata dia.

BACA JUGA:Putusan Akhir Gugatan Pasar Kroya, Pembangunan diserahkan ke Pemkab Cilacap

Selain itu dapat memanfaatkan pentahelix untuk mengkomunikasikan pemangku kepentingan, baik ditingkat kecamatan, pemerintah kabupaten, dan para pelaku usaha di 10 wilayah Kabupaten Cilacap.

"Untuk pilot projek nya kita ada di dua kecamatan. Di Wanareja dan Kedungreja. Karena memang banyak pelaku usaha mikro di dua kecamatan ini," ujarnya. 

Pihaknya pun menargetkan dalam tahapan jangka pendek aplikasi tersebut dapat di aplikasikan di dua kecamatan terlebih dahulu. Kemudian dalam jangka waktu menengah di empat distrik. Dan jangka panjang di seluruh wilayah Kabupaten Cilacap.

BACA JUGA:Kebanggaan Ganjar jadi Anak Polisi

"Di dalam aplikasi ini terdapat menu-menu pembuatan laporan kegiatan penanaman modal dimana pelaku usaha pelaku bisa membedakan berupa modal awal jumlah tenaga kerja, dan juga memfasilitasi permasalahan-permasalahan para pelaku usaha untuk dicarikan solusi yang terbaik," katanya.

Wahyu mengatakan, pada triwulan ke dua ini, capaian investasi di Kabupaten Cilacap mencapai Rp 753 miliar dari target investasi sebesar Rp 1,5 triliun. (ray)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: