Serikat Pekerja Pertamina Cilacap Gelar Lomba Karya Tulis Ilmiah se-Pulau Jawa

Serikat Pekerja Pertamina Cilacap Gelar Lomba Karya Tulis Ilmiah se-Pulau Jawa

Foto bersama para peserta yang berasal dari beberapa Perguruan Tinggi Negeri, Kamis 08 Juni 2023-PT KPI RU IV Cilacap untuk Radarmas-

CILACAP, RADARBANYUMAS.CO.ID  - Serikat Pekerja Pertamina Patra Wijayakusuma (SPP PWK) PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) RU IV Cilacap kembali menggelar Lomba Karya Tulis Ilmiah (LKTI) yang diikuti oleh 148 mahasiswa se-Jawa. 

Lomba bertema 'Mewujudkan Pemberdayaan Masyarakat Cilacap Berbasis Energi Baru Terbarukan yang Aman, Handal, Efisien, Ramah Lingkungan, dan Berkeuntungan', sebagai rangkaian HUT ke-20 SPPPWK.

Lomba dimulai pada 7- 24 Mei 2023 untuk sesi administrasi dan pengiriman abstrak sebagai komponen yang menggambarkan penelitian kepada penguji.

"Abstrak harus memuat pokok masalah, tujuan, metode, data, serta kesimpulan dalam bentuk paragraf," jelas Wahyudi Al Ihsan, Ketua Panitia. 

Tahap berikutnya imbuh Yudi, para peserta yang lolos abstrak mengirimkan karya tulis pada 26 - 31 Mei 2023. Setelah proses seleksi pemilihan tema dan anggaran, tersaring 10 besar finalis yang wajib mengikuti  technical meeting dan presentasi di Gedung Patra Graha Cilacap, Kamis 08 Juni 2023.

Peserta lomba berasal beberapa perguruan tinggi di Pulau Jawa di antaranya UGM, Universitas Negeri Semarang (UNNES), Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga, Universitas Diponegoro (Undip), Institut Teknologi Sepuluh November (ITS), Universitas Pertamina, Universitas Negeri Tidar,  Institut Teknologi PLN, Politeknik Negeri Cilacap (PNC), dan STT Migas Cilacap.

"Penilaian juri meliputi kesesuaian karya dengan tema dan karya harus bisa diimplementasikan di Pertamina sesuai anggaran yang diajukan," ujar Yudi.

Di hadapan GM PT KPI RU IV dan tim manajemen, finalis diberikan kesempatan memperebutkan total hadiah senilai Rp 58, 5 juta dengan memaparkan karya tulis selama 10 menit dan tanya jawab juri selama 15 menit. Dewan juri terdiri dari 3 orang yaitu Herianto selaku Dosen Fakultas Teknik Mesin Universitas Gadjah Mada (UGM), Mulyono dari Process Engineering RU IV Cilacap, serta Arif Gunawan dari Laboratory RU IV. 

GM RU IV, Edy Januari Utama mengapresiasi kegiatan SPPWK yang disebutnya selalu inovatif.

"SPPWK selalu kreatif seperti lomba karya tulis ilmiah ini, lomba yang sangat jarang di lingkungan perusahaan. Namun SPPWK sanggup menggelar dan antusiasmenya ternyata luar biasa," ungkapnya. 

Hasilnya, dewan juri meloloskan 4 juara terbaik, yakni Tim Vana (ITS) berjudul Smart Water Quality Monitoring System pada Aerator Berbasis Panel Surya Guna Meningkatkan Nilai Produktivitas Tambak Udang Vaname Cilacap sebagai juara pertama. Disusul 3 peringkat di bawahnya, masing-masing Tim VeniVidiVici (PNC), Tim Arjuna (Unnes), dan Tim Better Off (UGM). Panitia juga memberikan apresiasi uang pembinaan untuk 5 finalis lainnya.

Diketahui, SPPPWK sebelumnya sukses menyelenggarakan lomba serupa pada 2016. Dengan tema 'Teknologi Terapan Masyarakat Pesisir' karya mahasiswa STT PLN Jakarta sebagai pemenang saat itu, telah diaplikasikan di Dusun Bondan berupa teknologi Hybrid Energy One Pole (HEOP) yang dipadukan dengan panel surya ramah lingkungan. Teknologi hibrida ini mengonversikan sumber panas matahari dan angin menjadi listrik yang bermanfaat bagi warga.(*/ads)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: