Wabah Penyakit LSD Pada Sapi Merebak di Banyumas, Kecamatan Sumbang Terbanyak

Wabah Penyakit LSD Pada Sapi Merebak di Banyumas, Kecamatan Sumbang Terbanyak

Ilustrasi Peternakan sapi --

BANYUMAS, RADARBANYUMAS.CO.ID- Wabah penyakit Lumpy Skin Disease (LSD) pada hewan ternak sapi di Kabupaten Banyumas mengalami lonjakan. 

Berdasarkan data Dinas Peternakan dan Perikanan (Dinkanak) Kabupaten Banyumas, hingga saat ini terdapat 168 total kasus LSD pada hewan ternak sapi di Banyumas. 

Jan Aririjadi, Kabid Kesehatan Hewan dan Masyarakat Veteriner Dinas Perikanan dan Peternakan (Dinkanak) Banyumas mengatakan, kasus penyakit LSD pada sapi di Banyumas mulai merebak. 

"Untuk LSD mulai merebak, sedangkan PMK (Penyakit Mulut dan Kuku) melandai," katanya, Rabu (5/4). 

BACA JUGA:Hadapi Mudik Lebaran, BSI Siapkan Uang Tunai Rp 37,6 Triliun

Sementara dari total 168 kasus, pihaknya juga menjelaskan, terdapat 145 kasus aktif, 9 kasus baru dan 23 sembuh. 

Adapun penyebaran kasus itu terjadi di 13 Kecamatan, seperti Gumelar, Pekuncen, Ajibarang, Wangon, Cilongok, Karanglewas, Baturraden, Sumbang, Kembaran, Sokaraja, Kalibagor, Somagede dan Kota Purwokerto. 

"Kasus terbanyak terjadi di Kecamatan Sumbang sebanyak 86 kasus," pungkasnya. (win)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: