KPU Jateng Survei Akses Distribusi Logistik Pemilu 2024

 KPU Jateng Survei Akses Distribusi Logistik Pemilu 2024

DISTRIBUSI LOGISTIK : Anggota KPU Provinsi Jawa Tengah berkoordinasi dengan KPU Kabupaten Banjarnegara, PPK dan PPS serta kades survei distribusi logistik di daerah rawan longsor. Dok KPU Banjarnegara --

BANJARNEGARA – KPU Provinsi Jawa Tengah melakukan survei akses distribusi logistik untuk Pemilu Serentak 2024 di wilayah Kabupaten Banjarnegara. Lokasi yang dijadikan tempat pengecekan kondisi lapangan adalah di Desa Asinan Kecamatan Kalibening dan Desa Suwidak Kecamatan Wanayasa.

Anggota KPU Provinsi Jawa Tengah, Ikhwanudin, mengatakan survei tersebut sebagai upaya pemetaan dan juga antisipasi terhadap kondisi terburuk di suatu daerah manakala dilakukan distribusi logistik pemilu mendatang.

"Sebagaimana kita ketahui bahwa Kabupaten Banjarnegara merupakan daerah rawan bencana alam tanah gerak dan tanah longsor. Oleh karena itu kami harus melakukan antisipasi terhadap kondisi tersebut yang dapat berdampak pada penyelenggaraan pemilu, khususnya dalam hal distribusi logistic pemilu," ujarnya, Rabu (29/3).

Di dua lokasi survei memang kerap terjadi bencana tanah longsor terutama di musim hujan. Yakni pada sekitar bulan Januari, Februari hingga Maret. Atau ketika musim hujan sedang pada intensitas yang tinggi.

Akses jalan menuju Desa Asinan maupun Desa Suwidak kerap tertutup longsoran tebing dan juga beberapa kali longsor. Akibatnya jalan utama menuju desa tersebut maupun beberapa dusun terputus total. Diharapkan pada saat menjelang pemungutan suara atau coblosan Pemilu Serentak 2024 mendatang, tidak terjadi kondisi bencana.

"Kalaupun terjadi hal-hal yang tidak diinginkan kami sudah antisipasi dengan mencari jalur alternatif atau sarana transportasi alternatif untuk distribusi logistic agar tetap lancar," imbuhnya.

Ketika survei lokasi, anggota KPU Provinsi Jawa Tengah didampingi ketua dan anggota KPU Kabupaten Banjarnegara, PPK Kecamatan Kalibening, PPS Desa Asinan, PPK Kecamatan Wanayasa, PPS Desa Suwidak serta Bawaslu Banjarnegara dan jajarannya.

Ketua KPU Kabupaten Banjarnegara, Bambang Puji Prasetya, berpesan agar PPK dan PPS mengantisipasi kondisi rawan bencana di wilayah masing-masing sehingga saat terjadi bencana sudah ada persiapan.

Anggota KPU Kabupaten Banjarnegara, M Syarif SW, meminta PPK dan PPS mulai melakukan perencanaan serta pemetaan calon lokasi tempat pemungutan suara (TPS). Terutama yang berada di daerah rawan bencana. 

"Bila terjadi kondisi darurat sudah mempunyai alternatif lokasi lain yang aman dari dampak bencana alam serta mudah dijangkau pemilih," ujarnya.

Ketua PPS Desa Suwidak, Kecamatan Wanayasa, Khotimah, mengatakan pihaknya Kades Rip Santoso dan pemerintah desa sudah mengantisipasi kondisi di wilayahnya yang rawan bencana alam. Termasuk mulai melakukan pemetaan calon lokasi TPS untuk antisipasi kondisi darurat.(jud)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: