Polresta Banyumas Bentuk Tim Patroli Presisi Reaksi Cepat, Antisipasi Gangguan Kantibmas Mendatang

Polresta Banyumas Bentuk Tim Patroli Presisi Reaksi Cepat, Antisipasi Gangguan Kantibmas Mendatang

Aksi Tim PRC (Presisi Reaksi Cepat) Polresta Banyumas saat melumpuhkan pelaku kejahatan yang melarikan diri saat simulasi kerusuhan di lapangan Mako Brimob Purwokerto (21/3/2023).-Foto Dimas Prabowo / Radar Banyumas -

PURWOKERTO, RADARBANYUMAS.CO.ID- Dalam rangka mengantisipasi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kantibmas) ke depan, Polresta Banyumas Polda Jawa Tengah membentuk tim patroli Presisi Reaksi Cepat (PRC). 

Tim patroli PRC Polresta Banyumas ini pun langsung dikukuhkan oleh Kapolda Jawa Tengah, Irjen Pol Ahmad Luthfi di lapangan Brimob Polresta Banyumas, Selasa (21/3) pagi. 

Pada acara pengukuhan tim patroli PRC Polresta Banyumas ini, Irjen Pol Ahmad Luthfi mengungkapkan, apresiasi kepada Polresta Banyumas. 

"Oleh karena itu, saya sebagai Kapolda mengucapkan apresiasi yang bangga ini kepada Polresta Banyumas," ungkapnya. 

Adanya tim patroli PRC itu, Kapolda melanjutkan, dapat menjadi role model untuk Polres-Polres lainnya. 

"Karena memberikan role model kepada Polres-Polres yang lain, bahwa nantinya tugas Polri akan banyak yang kita laksanakan," sambungnya. 

BACA JUGA:Tebing Sungai Pelus Kembali Longsor, 1 Rumah Terancam

Tim patroli PRC sendiri merupakan bangian dari anggota Dalmas Rangka dan Dalmas Inti yang telah terlatih. 

"Artinya anggota kita dilatih dari mulai dalmas rangka, dalmas inti, semuanya dilatih dalam rangka menghadapi, terkait dengan tugas-tugas Polri ke depan. Termasuk melalukan reaksi cepat yang setiap saat sesegera kapanpun dan dimanapun," jelasnya. 

Termasuk mengawal tahapan pemilu yang saat ini mulai berjalan.

"Running kegiatan pemilu sudah berjalan, oleh karena itu kesiap siagaan kita, betul-betul para kesatuan wilayah dalam hal ini Polres jajaran, 35 Polres akan melakukan kegiatan-kegiatan penetrasi," katanya. 

Dan dengan kegiatan penetrasi itu, sehingga, konflik-konflik komunal dan horizontal dapat diantisipasi. 

BACA JUGA:Kegiatan Padat, Durasi Waktu Jambore Kebangsaan Tahun Depan Bakal Ditambah

"Sehingga tidak ada konflik-konflik yang sifatnya komunal, tidak ada konflik-konflik yang sifatnya horizontal yang semuanya itu tentu dengan kesiap-siapan kita," pungkasnya. (win)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: