Saat Tempe jadi Google Doodle, Banyumas Ada Tempe Mendoan, Warisan Budaya Tak Benda dari Indonesia

Saat Tempe jadi Google Doodle, Banyumas Ada Tempe Mendoan, Warisan Budaya Tak Benda dari Indonesia

Pedagang tempe di Pasar Manis keluhkan kenaikan harga kedelai (26/9/2022)-Foto Dimas Prabowo/Radar Banyumas -

PURWOKERTO, RADARBANYUMAS.CO.ID - Tempe mendoan mendunia. 

Apalagi saat ini, Sabtu 29 Oktober 2022, Google Doodle menampilkan makanan dari Indonesia, Tempe Mendoan, di mesin pencarinya. 

Maka banyak orang mencari Tempe mendoan dalam pencarian. 

Lagi-lagi karena muncul sebagai Google Doodle Indonesia pada hari ini, Sabtu (29/10/2022).

BACA JUGA:Tempe Mendoan benar-benar Mendunia, Dijadikan Tema Google Doodle, Warga Banyumas Wajib Bangga

Tempe mendoan merupakan Warisan Budaya Tak Benda dari Indonesia yang diresmikan oleh Unesco pada 29 Oktober 2021.

Google Doodle tempe mendoan ini diilustrasikan oleh Reza Dwi Setyawan yang berasal dari Semarang, Jawa Tengah.

Tempe adalah makanan fermentasi berusia 400 tahun yang berasal dari Indonesia.

BACA JUGA:Wabup Banyumas Sadewo Saat Buka Pelatihan IKM: Adanya SKB dan PKBM Sangat Penting Bagi Pendidikan

Utamanya, tempe terbuat dari kedelai, tapi dapat dibuat dari banyak kacang-kacangan, biji-bijian, dan kacang-kacangan lainnya dengan proses fermentasi yang sama.


Salah satu karyawan Sodikin Cokro sedang menggoreng keripik tempe, Senin (12/9). Pelaku UMKM merasakan dampak kenaikan bahan bakar minyak. -Foto Fijri Rahmawati/Radar Banyumas -

Ada alasan mengapa Google memilih tempe atau tempe mendoan di Google Doodle hari ini.

Menurut Google, protein nabati bergizi ini adalah makanan fermentasi asal Indonesia yang usianya kini ditaksir telah mencapai 400 tahun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: