Adisatrya bersama KemenkopUKM Lakukan Sosialisasi Pemasyarakatan Inkubasi Bagi Calon Wirausaha Digital

Adisatrya bersama KemenkopUKM Lakukan Sosialisasi Pemasyarakatan Inkubasi Bagi Calon Wirausaha Digital

Anggota Komisi VI DPR RI Fraksi PDI Perjuangan, Adisatrya Suryo Sulisto menyampaikan, program inkubasi bagi UMKM merupakan metode yang sangat tepat dan efektif untuk pengembangan kualitas dan wawasan berusaha. -ADISATRYA CENTER UNTUK RADARMAS-

PURWOKERTO, RADARBANYUMAS.CO.ID - Anggota Komisi VI DPR RI Fraksi PDI Perjuangan, Adisatrya Suryo Sulisto menyampaikan, program inkubasi bagi UMKM merupakan metode yang sangat tepat dan efektif untuk pengembangan kualitas dan wawasan berusaha. 

Inkubasi sebagai proses dukungan pendampingan bisnis akan berdampak positif dalam mendorong UMKM yang tangguh dan produk UMKM yang lebih berdaya saing.

Hal tersebut disampaikan Adisatrya saat menjadi pembicara dalam Kegiatan Sosialisasi dengan tema “Pemasyarakatan Inkubasi Wirausaha Bagi Calon Wirausaha Digital” di Hotel Wisata Niaga Purwokerto dan Meotel Purwokerto, Selasa (13/09). Kegiatan sosialisasi tersebut merupakan kerja sama Komisi VI DPR RI dengan Kementerian Koperasi dan UKM.

Hadir dalam kegiatan sosialisasi tersebut Wakil Bupati Banyumas, Sadewo dan Kepala Dinas Tenaga Kerja, Koperasi dan UKM Kabupaten Banyumas, Joko Wiyono.

Dalam sambutannya, Adisatrya mengungkapkan bahwa setiap bisnis UMKM tentunya punya persoalan dan kebutuhan yang berbeda-beda, sehingga pembinaan dan pendampingannya harus disesuaikan dengan karakteristik bisnisnya.

“Dalam program inkubasi, pelaku UMKM akan mendapatkan dukungan pendampingan bisnis dengan penyediaan berbagai sumber daya, sarana dan prasarana usaha, serta dukungan manajemen dan teknologi. Pendekatan inkubasi diharapkan dapat mendorong lahirnya wirausaha baru dan mendorong pembinaan UMKM secara berkelanjutan di Banyumas.” ungkap Adisatrya yang merupakan Anggota DPR RI dari Daerah Pemilihan Jawa Tengah VIII Banyumas-Cilacap.

Lebih lanjut, Adisatrya menjelaskan, dari jumlah pelaku UMKM di Indonesia yang mencapai 64,2 juta, UMKM yang telah masuk ke dalam ekosistem digital mencapai 19,5 juta atau 30,4%.

“Pandemi covid-19 telah membawa akselerasi transformasi digital di Indonesia, khususnya bagi dunia usaha, terlebih UMKM. Untuk itu, pelaku UMKM Banyumas yang belum go digital harus segera memanfaatkan teknologi agar menjadi pelaku usaha yang lebih sukses yang bisa memenuhi kebutuhan pasar domestik, nasional bahkan global.” jelas Adisatrya.

Adisatrya menambahkan, program inkubasi UMKM sangat menarik perhatian dunia pendampingan usaha karena berbeda dengan pelatihan atau workshop yang durasinya relatif pendek dan tanpa disertai tindak lanjut berupa pendampingan. Inkubasi UMKM lebih memberikan banyak manfaat kepada pelaku UMKM karena memberikan proses pendampingan yang intensif dengan alur/tahapan yang sangat jelas.

Wakil Bupati Banyumas, Sadewo yang hadir pada acara tersebut, dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih kepada Adisatrya sebagai Anggota DPR RI dari Daerah Pemilihan Banyumas yang selalu berkontribusi untuk membantu dan memajukan pelaku

UMKM Banyumas dengan berbagai kegiatan yang dilakukan.

"Kegiatan sosialisasi seperti ini sangat luar biasa manfaatnya dalam rangka memberikan informasi kewirausahaan kepada pelaku UMKM." kata Sadewo

Sementara itu, Kepala Dinas Tenaga Kerja, Koperasi dan UKM Kabupaten Banyumas, Joko Wiyono mengatakan bahwa kegiatan sosialisasi ini merupakan bentuk Negara hadir untuk melindungi, mencerdaskan dan mengembangkan pelaku UMKM serta memberikan layanan kepada pelaku UMKM agar bisa naik kelas ke depan.

“Selama ini Beliau Mas Adisatrya selalu peduli tentang kondisi UMKM Banyumas dan berkomitmen untuk menguatkan pelaku UMKM agar menjadi wirausaha yang tangguh dan naik kelas. Harapannya kegiatan seperti ini bisa terus dilakukan untuk menyasar UMKM lainnya di Banyumas.” ujar Sugeng.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: