Kasus Covid Melonjak di Kabupaten Demak, Bubarkan Kerumunan Massa

Kasus Covid Melonjak di Kabupaten Demak, Bubarkan Kerumunan Massa

Petugas Kecamatan Demak Kota memberikan wejangan kepada para remaja desa yang suka nongkrong di warung. (Wahib Pribadi/Jawa Pos Radar Semarang) SEMARANG– Kasus Covid-19 di Demak melonjak tajam. Pemkab pun menginstruksikan jajarannya gencar menegakkan aturan pembatasan kegiatan masyarakat. Meminta semua kegiatan yang dapat mengundang massa agar ditunda. Membubarkan setiap kerumunan massa. “Kami mengimbau masyarakat melalui para kepala desa (kades) agar menunda semua kegiatan yang mengumpulkan massa,” kata Camat Demak Kota HM Sahri. https://radarbanyumas.co.id/covid-19-tak-reda-ekonomi-indonesia-minus-02-persen-di-2020/ Diantaranya kegiatan hajatan, arisan, perayaan keagamaan dan lainnya. Selain itu, pembubaran setiap kumpulan atau tempat nongkrong anak-anak muda dan remaja seperti di warung warung. “Ini kondisi cukup prihatin. Sebab, jumlah korban positif korona terus meningkat sangat cepat. Ini agar menjadi perhatian kita semua,” kata Ketua Paguyuban Camat Kabupaten Demak tersebut dikutip dari radarsemarangjawapos.com. https://radarbanyumas.co.id/ibukota-bakal-diterjang-lonjakan-covid-19/ Menurutnya, makin banyaknya penderita korona membuat fasilitas kesehatan makin penuh. Tidak mampu lagi menampung penderita positif. Jumpah petugas juga terbatas. “Tetap dirumah. Pakai masker, jaga jarak, cuci tangan. Kita cegah bersama sama agar penularan covid bisa dibatasi,”ujar Sahri. Berdasark Data saat ini kasus terkonfirmasi Covid ada 906 kasus. Sembuh 427 orang, 158 orang meninggal. Isolasi dirumah 268, dirawat di rumah sakit diluar Demak 39 dan dirawat di rumah sakit Demak 14. Adapun, kasus suspek 499 orang. 43 dalam pengawasan dan 446 selesai pengawasan. (hib/zal/bas)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: