Dosen UMP, Seniman Muhammadiyah

Dosen UMP, Seniman Muhammadiyah

PURWOKERTO - Pratik Hari Yuwono Dosen Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) Banyumas, Jawa Tengah terpilih menjadi Seniman Muhammadiyah. Hal itu dibuktikan dengan masuk jajaran Profil Seniman Muhammadiyah dengan buku yang berjudul ‘99 Berkhidmat di Kesenian' oleh Lembaga Seni Budaya dan Olahraga (LSBO) Pimpinan Pusat Muhammadiyah 2021. Pria kelahiran 31 Oktober 1981 itu mengaku kedekatan dengan dunia seni dimulai ketika SD dan berlanjut hingga SMP. Ia sering melihat latihan kelompok karawitan baik untuk iringan wayang maupun klenengan di desanya. Pratik menjadi anggota karawitan terkecil diantara pemain-pemain lainya yang rata-rata pemuda maupun kalangan orang tua. Singkat cerita, di tahun 2001. Pratik masuk di Institut Seni Indonesia Jurusan Etnomusikologi. Masa kuliah tesebut pengalaman seninya banyak terasah. Berbekal keilmuan di Jurusan Etnomusikologi yang mengkaji musik tradisional nusantara maupun musik barat. Kegiatan dalam bidang pendidikan, Pratik memulainya ketika masih tinggal di Jogja menjadi pengajar Matapelajaran Seni Budaya di SD Muhammadiyah Sukonandi pada tahun 2008. “Mengajar anak sekolah dasar merupakan suatu pengalaman yang luar biasa bagi saya. Sangat menuntut sekali kesabaran. Sungguh sangat jauh dari aktifitas sebelumnya yang sering mangung dan tidak banyak dituntut aturan dan penampilan,” katanya di Purwokerto Rabu, (29/12/2021) Selama mengajar di UMP Mata kuliah yang diampu di antaranya Pendidikan Seni Musik, Dasar-dasar Seni Musik, Keterampilan Seni Musik, Filsafat Ilmu, Pendidikan Tari dan Drama, Keterampilan Karawitan dan Macapat, Micro Theaching, Pengajar kelas BIPA (Bahasa Indonesia Untuk Penutur Asing) Materi Seni dan Budaya. Salah satu kontribusinya dalam bidang seni di UMP menjadi inisiator masuknya musik Gamelan dalam rangkaian upacara wisuda di UMP. https://radarbanyumas.co.id/berusia-28-tahun-dosen-ini-raih-gelar-doktor-dengan-predikat-cum-laude/ “Itu menjadi hal baru dan unik karena di UMP maupun di Purwokerto umumnya prosesi wisuda biasanya menggunakan iringan musik keyboard atau combo band,” jelasnya. Pada tahun 2018-2019 Pratik memperoleh kesempatan mengajar di Sofia University Bulgaria, Fakultas Filologi, mata Kuliah Bahasa dan Budaya Indonesia melalui Program Scheme of Academic Mobility Exchange (SAME) yang diselenggarakan oleh Dirjen Sumber Daya IPTEK dan DIKTI pada periode winter semester. “Di Sofia University melalui program SAME saya juga mengajar musik angklung dan kolintang di KBRI Sofia Bulgaria, yang diikuti oleh WNI di sana maupun warga negara Bulgaria yang mempunyai minat pada budaya Indonesia,” pungkasnya. (*/Tgr)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: