Tersisa Dua Ring Penyekatan Jalan di Banyumas, Wisata Masih Tutup

LONGGAR: Kendaraan melintas di simpang Pasar Wage, Purwokerto, yang sebelumnya ditutup (11/8). Memasuki perpanjangan PPKM level 4, sekat ring satu di dua persimpangan jalan Jendral Soedirman kini dibuka 24 jam. PURWOKERTO - PPKM Level 4 lagi-lagi diperpanjang di Banyumas. Namun, kelonggaran mulai dicicil. Misal pada penyekatan jalan. Banyumas semula menerapkan tiga ring penjagaan jalan, namun pada perpanjangan kali ini tersisa dua ring saja. https://radarbanyumas.co.id/124-tempat-wisata-di-banyumas-masih-ditutup-sementara-pelaku-wisata-diminta-bersabar/ Saat ini, yang masih diberlakukan penyekatan jalan adalah Ring 2 dan Ring 3. Hal tersebut dibenarkan oleh Kepala Dinas Perhubungan Banyumas, Agus Nur Hadie. "Pada Ring 2 ada di Simpang Kalibagor, Andhang Pangrenan, Berkoh, dan Tanjung," katanya. Titik-titik tersebut akan disekat namun hanya pada tanggal merah atau hari libur nasional, serta hari Sabtu dan Minggu. "Penyekatan pukul 20.00-07.00 dengan penjagaan petugas," imbuhnya. Sedangkan pukul 20.00-07.00 akan dibuka total. Lalu, pada Ring 3, seperti pada perpanjangan PPKM sebelumnya, masih ada dua titik perbatasan Banyumas ini akan dijaga. Yaitu di Ajibarang dan Tambak. Dua titik ini masih diberlakukan penyekatan selama 24 jam. Untuk kelonggaran pada Ring 1, Agus mengatakan seperti di simpang Palma dan Simpang Pasar Wage itu akan dibuka 24 jam. Menurutnya, ada beberapa pertimbangan mengapa dilakukan kelonggaran pada perpanjangan PPKM Level 4 ini. Diantaranya karena ada kecenderungan kasus positif serta kematian akibat Covid-19 mulai menurun. "Lalu kesadaran masyarakat terkait protokol kesehatan semakin membaik. Kelonggaran ini juga sebagai upaya untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Banyumas," tuturnya. Namun, seperti halnya pada perpanjangan sebelumnya, kelonggaran yang diberlakukan ini akan diimbangi dengan Tim Task Force agar kelonggaran tersebut bisa terkontrol. Wisata Masih Tutup Masih terkait PPKM level 4, gerbang 124 Objek Wisata (Obwis) di Banyumas dalam seminggu kedepan belum bisa dibuka. Kepala Dinporabudpar Banyumas Asis Kusumandani mengatakan, mengacu pada Imendagri no 30 tentang PPKM Level 4,3 dan 2 covid-19 di Jawa dan Bali, maka wisata hingga kini masih belum dapat dibuka. "Memang pelaku wisata beberapa ada yang menanyakan," katanya. Namun, lanjut dia, sesuai dengan aturan tersebut, diharapkan para pelaku wisata bisa memahami aturan. Asis mengatakan, tidak hanya pada pelaku wisata saja, kegiatan seni budaya juga hingga kini masih belum diijinkan. "Kalau tempat olahraga sebetulnya juga belum, namun ada beberapa yang memang diijinkan, kalau itu untuk perorangan," tuturnya. Seperti, lari-lari, senam individu, sepeda. Namun, Ia mewanti-wanti jika itu semua harus sesuai dengan protokol kesehatan (Prokes).(mhd/aam)