DPU Belum Siapkan Jembatan Penyeberangan

DPU Belum Siapkan Jembatan Penyeberangan

DED jembatan dengan Taman Edukasi Sumber Daya Air (TESDA). PURWOKERTO - Pemkab Banyumas melalui Dinas Pekerjaan Umum (DPU) menyatakan, hingga saat ini masih belum ada rencana pengadaan jembatan penyeberangan untuk pejalan kaki yang menghubungkan SMP N 1 Purwokerto dengan Taman Edukasi Sumber Daya Air (TESDA). Irawadi, Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kabupaten Banyumas menjelaskan, hal itu karena sudah adanya Analisis Dampak Lalu Lintas (Andalalin) akibat dari adanya Jalan Tembus Gerilya - Jenderal Soedirman. "Ya itu belum kita pikirkan ke arah sana," jelasnya ketika ditemui di Kantor DPU, Kamis (18/10). Dengan adanya Andalalin, menurut Irawadi, sudah ada solusi-solusi untuk mengantisipasi kepadatan lalu lintas di sana. Dirinya mengungkapkan, hingga saat ini belum ada pembahasan terkait rencana pengadaan jembatan penyeberangan. Baca: Dinhub Siapkan Andalalin Ulang Pengerjaan Jalan Tembus Gerilya – Jensud Tahap Dua Capai Rp 4,5 Miliar Jalur Merah di Google Maps Bisa Lebih Panjang Menanggapi kekhawatiran adanya kemacetan baru akibat dari adanya jalan tembus Gerilya - Jenderal Soedirman, Irawadi menegaskan, hal tersebut tidak mungkin terjadi. "Justru ini solusi mengurangi kemacetan di jalan jenderal soedirman," tegas Irawadi. Dirinya memberikan contoh, seseorang yang akan menuju Cilacap dari arah timur, hanya bisa melewati Sawangan. Dengan adanya jalan tembus tersebut, orang tersebut dapat menggunakan jalur baru, jalan tembus Gerilya - Jenderal Soedirman, untuk menuju ke Cilacap. Dengan demikian, menurutnya, kemacetan yang mungkin terjadi di wilayah Alun-alun atau Jalan Jenderal Soedirman bisa terurai. Seperti dikatakan Irawadi, ada kemungkinan pada tahun-tahun mendatang, volume kendaraan di Jalan Jenderal Soedirman dan Jalan Gerilya akan semakin bertambah. Oleh karena itu, menurutnya, jalan tembus tersebut merupakan solusi dari kemacetan yang mungkin terjadi. "Bukan adanya jalan ini malah jadi macet. Di balik, dengan ada jalan ini maka kemacetan di Jenderal Soedirman dan gerilya bisa terkurangi," katanya. (lin)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: