Semangat Kemerdekaan dari Rumah Karantina Pondok Slamet Baturraden

Semangat Kemerdekaan dari Rumah Karantina Pondok Slamet Baturraden

LOMBA: Penghuni karantina mengikuti lomba dengan tetap mengedepankan prokes. M. MAHDI SULISTYADI/RADAR BANYUMAS PURWOKERTO - Perayaan bolehlah beragam, namun sepertinya makna merdeka tahun ini masih sepaham. Yaitu agar pandemi segera berakhir. Ada yang merayakan dengan kostum jaman dulu, upacara melalui virtual, hingga pengibaran bendera di rumah karantina (RK). https://radarbanyumas.co.id/ibu-hamil-positif-covid-dikarantina-terpusat/ Pada Selasa (17/8) pagi, penghuni RK Pondok Slamet ikut melakukan pengibaran bendera merah putih. Dua petugas yang menggunakan APD mengibarkan sang saka, sementara para warga karantina melakukan penghormatan. Koordinator Rumah Karantina Pondok Slamet Rudi mengatakan, upacara pengibaran itu dilakukan setelah dilakukan cek kesehatan pada warga karantina. "Saat cek kesehatan pagi, kondisi bagus semua, tinggal nunggu pulang saja. Setelah itu, dilakukan pengibaran bendera," ujarnya. Ia menambahkan, selain pengibaran bendera ada pula kegiatan lain seperti tumpengan, malam renungan sebagai bentuk syukur. Juga dilakukan lomba-lomba seperti tebak kata, dan juga memasukan pensil dalam botol. "Tentunya yang masih tetap dengan prokes. Misal memasukan pensil dalam botol. Karena itu berjarak, tidak terlalu mepet," tuturnya. Ia katakan, warga karantina saat ini tersisa 10 orang. Dan dalam waktu beberapa hari lagi, mereka secara bergantian selesai menjalani karantina. (mhd)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: