Pantura Dikepung Genangan Air, Ribuan Rumah Terendam di Tegal

Pantura Dikepung Genangan Air, Ribuan Rumah Terendam di Tegal

PIKNIK: Banjir merendam kawasan permukiman di Kabupaten Tegal. TEGAL – Banjir melanda wilayah Pantura Kabupaten Tegal usai diguyur hujan deras sejak Senin malam (22/11) hingga Selasa pagi (23/11). Dari pantauan, tiga kecamatan yang terendam banjir adalah Suradadi, Kramat, dan Warureja. Banjir merendam ribuan rumah warga di Desa Sidaharja dan Jatibogor Kecamatan Suradadi. Kemudian di Kecamatan Kramat merendam rumah warga di Desa Maribaya, Plumbungan, dan Kemuning. Sementara di Kecamatan Warureja, banjir merendam Desa Kendayakan, Sukareja, Warureja, Banjaragung, Banjarturi, dan Kedung Kelor. “Ketinggian banjir bervariasi. Mulai dari semata kaki hingga sepinggang orang dewasa,” kata Anggota DPRD Kabupaten Tegal, H Bakhrun. Untuk wilayah Suradadi dan Kramat, banjir terjadi akibat luapan Sungai Cacaban. Sedangkan di wilayah Warureja, kiriman dari Sungai Rambut. Disinyalir, drainase atau saluran di sejumlah desa tidak mampu menampung air sehingga air meluap ke permukiman warga. Sementara itu, Perangkat Desa Maribaya, Surono menuturkan, seluruh permukiman di Desa Maribaya nyaris terendam banjir. Yang terparah di RW 01 dan RW 02. Bahkan underpass rel kereta api tidak bisa dilewati kendaran, karena ketinggian air mencapai sepinggang orang dewasa. https://radarbanyumas.co.id/445-hektare-sawah-terendam-banjir-kerugian-mencapai-rp-2-miliar/ Hingga, Selasa (23/11) siang, masih banyak rumah warga yang terendam banjir. Dia berharap ada penanganan khusus dan serius untuk wilayah Desa Maribaya. Selain di Pantura, banjir juga merendam 13 RT di Desa Dukuhturi dan Kupu Kecamatan Dukuhturi. (yud/guh/zul/jpc)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: