Truk Pengangkut Rombongan Pendaki Tergelimpang di Jalur Candi Ceto

Truk Pengangkut Rombongan Pendaki Tergelimpang di Jalur Candi Ceto

Truk pengangkut rombongan pendaki Gunung Lawu tergelimpang di Dusun Banaran, Desa Gumeng. (ISTIMEWA) KARANGANYAR - Truk yang mengangkut rombongan pendaki Gunung Lawu mengalami kecelakaan, jatuh tergelimpang di Dusun Banaran, Desa Gumeng, Jenawi, Sabtu (31/10). Diduga truk bernopol AD 1943 CD itu tak kuat menanjak di jalur tanjakan. Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tersebut. Namun, rombongan sebanyak 21 orang dari BMT Hira Tanon, Sragen yang akan mendaki Gunung Lawu lewat jalur Candi Ceto terpaksa menunda pendakian tersebut. Sebab, satu orang mengalami luka dan harus dilarikan ke rumah sakit. https://radarbanyumas.co.id/tak-kuat-nanjak-truk-terguling-di-desa-pengadegan/ Menurut warga Gumeng sekaligus saksi, Suroto, kecelakaan itu terjadi lantaran truk yang dikemudikan Rohmatul Khuzaini, 25, tak kuat naik di tanjakan menuju Candi Ceto. Saat di jalur menanjak, sang sopir tak bisa menguasai mesin dan diduga telat mengoper persneling. Truk sempat ngglondor atau jalan mundur dan akhirnya tergelimpang di dekat area perkebunan teh di wilayah Gumeng, Jenawi. "Pasnya warga kurang tahu, tiba - tiba truk itu ngglimpang membanting ke kiri, karena tak kuat nanjak. Warga yang ada di dekat lokasi lagsung membantu melakukan evakuasi penumpang," terang Suroto. Kapolsek Jenawi AKP Handoyo membenarkan adanya kecelakaan tersebut. Setelah menerima laporan, kapolsek bersama sejumlah relawan dan warga langsung berkoordinasi dengan jajaran Satlantas Polres Karanganyar. Polisi segera melakukan penyelidikan dan evakuasi truk. "Proves evakuasi sudah selesai. Dan dari keterangan pengemudi, yang bersangkutan mengaku telat mengoper persneling. Sehingga truk tak kuat nanjak dan langsung banting setir ke kiri, kemudian tergelempang," terang kapolsek. (rud/ria (rs/rud/per/JPR)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: