Satu Pekerja Proyek Meninggal Tertimpa Box Tiang Pancang

Satu Pekerja Proyek Meninggal Tertimpa Box Tiang Pancang

GARIS POLISI : Polisi melakukan olah di jembatan TKP kecelakaan kerja, Rabu (28/11) kemarin, sekaligus memasang garis polisi di lokasi kejadian.Polsek Tambak untuk Radar Banyumas PURWOKERTO- Nahas menimpa pekerja jembatan Bayawulung, Desa Gebangsari, Tambak. Proyek pembangunan jembatan itu, menelan korban jiwa, Rabu (28/11) lalu. Kapolres Banyumas AKBP Bambang Yudhantara Salamun SIK melalui Kapolsek Tambak AKP Embar Yuliono mengatakan, kecelakaan kerja tersebut terjadi sekira pukul 11.00. Satu korban meninggal karena tertimpa box tiang pancang jembatan. Kapolsek menyebutkan, tercatat ada dua pekerja yang tertimpa box tiang pancang, tersebut, yakni Samin (50) dan Darsono (45) warga Rowokele, Kebumen. Berdasarkan keterangan saksi, keduanya sedang memasang hammer. Pemukul seberat 1,5 ton itu dipasang di atas jembatan. Namun, hammer tersebut jatuh ke sungai. Seketika, tali seling sepatu box tiang pancang putus. Akibatnya, sepatu box tiang pancang bergeser ke selatan. Sekira tiga meter. Dan akhirnya jatuh menimpa kedua korban," jelas Embar. "Korban Samin mengalami luka serius dengan tulang dadanya patah. Namun korban akhirnya meninggal dunia dalam perjalanan menuju Puskesmas Tambak," ujar Embar. Sementara Darsono, mengalami luka patah tulang kaki kanan. Namun demikian, kepalanya retak. Kedua korban kemudian dirujuk ke RSUD Margono untuk proses autopsi dan perawatan medis. Kejadian ini, langsung diselidiki oleh polisi. Tim Inafis Polres Banyumas juga tiba di lokasi, melakukan olah TKP. "Olah TKP sudah kami lakukan. Penyebabnya diduga kecelakaan kerja. Namun, masih kami selidiki lebih lanjut," tandas Kapolsek. (mif/bay)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: