Bye Bye Wozniacki

Bye Bye Wozniacki

Unggulan Lain Mulus melaju MELBOURNE – Ini terjadi lagi. Salah satu favorit di tunggal putri angkat koper ketika Australia Terbuka baru dibuka kemarin (18/1). Eks petenis nomor satu sekaligus unggulan ke-16 Caroline Wozniacki tumbang di babak pertama. Dia takluk kepada petenis Kazakhstan Yulia Putintseva 6-1, 6-7(3), 4-6. Ini adalah hasil terburuk Wozniacki dalam sembilan kali keikut sertaan di Australia Terbuka. ”Aku harus mengutuk diri sendiri atas penampilanku tadi,” ucap Wozniacki kepada Associated Press. Setelah menjadi semifinalis pada 2011, raihan Wozniacki terus menurun. Pada 2012 petenis Denmark itu terhenti di perempat final. Setahun berselang dia hanya mencapai babak keempat. Lalu dua tahun terakhir, berturut-turut dia menembus babak ketiga dan babak kedua. Di awal pertandingan, Wozniacki seperti akan menyelesaikan laga dengan mudah. Dia hanya butuh 31 menit untuk mengakhiri set pertama. Di set kedua, Wozniacki langsung unggul 4-2. Namun, Putintseva mengejar dan memaksa tie break dan merebut dua set selanjutnya. Putintseva menumbangkan Wozniacki setelah berjibaku selama tiga jam 12 menit di Hisense Arena. ”Saya mencoba menjaga emosi sepanjang pertandingan. Seperti  membayangkan saya sudah kalah. Itu cara termudah,” ucap petenis 21 tahun itu. Sementara itu, para unggulan lain belum menemui kesulitan. Unggulan teratas Serena Williams menghempaskan Camila Giorgi 6-4, 7-5. Sementara Maria Sharapova lolos dari perlawanan Nao Hibino 6-1, 6-3. Di sektor putra, Novak Djokovic menyudahi langkah petenis Korea Selatan Chung Hyeon 6-3, 6-2, 6-4. Awal baik bagi Djokovic yang memburu gelar keenam di Melbourne. ”Hyeon bergerak dengan sangat baik. Dia bisa menyeimbangkan gerakan offense sekaligus defense. Dia punya potensi. Hanya butuh waktu,” puji Djokovic tentang sang lawan yang baru 19 tahun tersebut. Unggulan ketiga Roger Federer melaju tanpa hambatan. Petenis Swiss itu menyingkirkan Nikoloz Basilashvili 6-2, 6-1, 6-2. Di babak kedua, Djokovic bakal ditantang pemenang dari partai antara petenis Prancis Quentin Halys dan petenis Kroasia Ivan Dodig. (irr/na)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: