Tanggul Sungai Kedungbener Alian Ambrol

Tanggul Sungai Kedungbener Alian Ambrol

KERJA BAKTI: Hujan lebat disertai angin mengakibatkan beberapa titik di Kebumen longsor KEBUMEN - Hujan lebat disertai angin mengakibatkan beberapa titik di Kebumen longsor. Salah satunya, tanggul Sungai Kedungbener persisnya di belakang pasar Sruni Kecamatan Alian, longsor, Senin (22/11). Longsor juga terjadi di sebuah tebing talud ambrol dan menimpa jalan Kabupaten di Desa Kalijaya, kecamatan yang sama. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun aktivitas warga sempat terganggu. Khususnya di Longsor Kalijaya yang menimpa jalan kabupaten. Kapolres Kebumen AKBP Piter Yanottama melalui Kasi Humas Polres Iptu Tugiman menyampaikan, tanggul Sungai Kedungbener longsor terjadi pada Senin (22/11) sekitar pukul 14.00 WIB, menyusul hujan di wilayah tersebut. Tanggul longsor kurang lebih sepanjang 15 meter dengan ketinggian 3,5 meter. "Polsek Alian sudah mengecek ke lokasi. Longsor terjadi kemarin sore karena hujan. Namun debit air, dari hasil pantauan masih aman," jelas Iptu Tugiman, Selasa (23/11). Sungai Kedungbener sering meluap dan membuat tanggul jebol yang berdampak banjir. Warga diimbau untuk lebih waspada terhadap hal tersebut. Apalagi beberapa hari terakhir ini Kebumen sering diguyur hujan lebat. Sementara itu, sebuah tebing talud di Desa Kalijaya Alian yang dibangun menggunakan kontruksi genteng ambrol dan longsor ke jalan kabupaten. Longsor terjadi sekitar pukul 13.30 WIB. https://radarbanyumas.co.id/satu-rumah-ambruk-tertimpa-longsor/ Meski tidak ada korban jiwa, akibat dari peristiwa itu, puing-puing menutup sebagian bahu jalan dan mengganggu arus lalu lintas sesaat. Namun, jalur penghubung Kebumen-Krakal sebelah barat itu sudah bisa dilalui kembali. Talud setinggi kurang lebih 4 meter dan panjang kurang lebih 15 meter seketika ambrol dan menutup bahu jalan. (win/cah)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: