Rumah Warga Isoman di Kebumen Dipasangi Stiker
SIMBOLIS: Kapolres Kebumen AKBP Piter Yanottama secara simbolis menyerahkan stiker kepada polsek. ISTIMEWA KEBUMEN - Hingga saat ini, kasus Covid 19 di Kebumen masih cukup tinggi. Sejumlah warga yang dinyatakan positif Covid 19 dengan gejala ringan memilih isolasi mandiri di rumah dengan berbagai pertimbangan. Terkait hal ini, Polres Kebumen memilih cara unik untuk memantau warga masyarakat yang sedang menjalani isolasi mandiri di rumah. Polres Kebumen menyiapkan stiker yang bertuliskan "Rumah Tangga Ini Dalam Pengawasan Isolasi Mandiri". Di stiker berwarna oranye itu nantinya akan dicantumkan tanggal isolasi selama 10 hari. https://radarbanyumas.co.id/97-pkl-alun-alun-kebumen-belum-bisa-cairkan-blt-rp-750-ribu/ Kapolres Kebumen AKBP Piter Yanottama secara simbolis menyerahkan stiker itu kepada Kapolsek jajaran untuk selanjutnya bisa ditempel di rumah saat gugus tugas PPKM melakukan tracing, Senin (9/8). "Kita berharap, semoga pandemi bisa segera berakhir. Kita giatkan terus tracing hingga tingkat desa. Kita awasi, kita support warga yang sedang menjalani Isoman," kata AKBP Piter. Selanjutnya pada stiker tertulis, warga yang sedang menjalani isolasi mandiri tidak diperbolehkan melakukan aktifitas apapun di luar rumah. Untuk aktifitas olahraga hanya diperbolehkan di halaman rumah saja. Yang perlu digarisbawahi dalam stiker itu, jika warga yang sedang menjalani Isoman "ngeyel" melakukan aktifitas yang tidak penting, makan akan dijemput selanjutnya ditempatkan di ruang isolasi terpadu. Stiker hanya boleh dilepas oleh Satgas ketika masa Isolasi telah selesai 10 hari. Kasi Humas Polres Iptu Tugiman menambahkan, pemasangan stiker di tembok bagian depan rumah ini baik tujuannya. Disatu sisi warga yang bertamu bisa lebih waspada, selanjutnya warga sekitar ketika melihat ada stiker terpasang bisa meningkatkan kepedulian dengan cara meningkatkan Satgas Jogo Tonggo, namun tetap Prokes 5M. (win/cah)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: