Ibu Hamil di Banjarnegara Positif Rapid Test

Ibu Hamil di Banjarnegara Positif Rapid Test

TAMBAH KASUS : Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono mengumumkan penambahan kasus BANJARNEGARA - Seorang ibu hamil positif rapid test Corona. Diduga perempuan tersebut tertular dari keluarganya yang bekerja di salah satu perusahaan telekomunikasi di Kabupaten Banjarnegara. Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono mengatakan dari tracking kepada keluarga Pasien Dalam Perawatan (PDP), didapatkan satu orang positif rapid test Corona. Hasil ini diperoleh dari tracking kepada keluarga PDP salah satu karyawan perusahaan telekomunikasi di Kabupaten Banjarnegara yang dirawat di rumah sakit swasta di Purwokerto. "Dari tiga orang yang melakukan kontak erat, didapatkan hasil satu orang rapid test positif dan dua rapid test negatif," kata dia saat jumpa pers di pringgitan rumah dinas bupati, Selasa (28/4) malam. Budhi menyebut orang yang positif rapid test ini merupakan istri dari karyawan tersebut. Kepadanya dilakukan isolasi mandiri atas persetujuan desa dan Puskesmas. "Karena kondisi pasien sedang hamil. Selanjutnya akan kami lakukan SWAB," terangnya. Sedangkan keluarga yang hasil rapid testnya negatif, dihimbau untuk tetap melakukan isolasi mandiri selama 14 hari di rumah masing-masing. Gugus Tugas juga melakukan tracking pada warga yang melakukan kontak erat dengan PDP asal Sukabumi yang meninggal dunia di Banjarnegara pada 22 April lalu. Korban berporfesi sebagai pemandu lagu di beberapa tempat karaoke di Kabupaten Banjarnegara. Budhi mengatakan dari 10 orang yang ditracking, didapatkan dua orang dengan rapid tes positif. Sedangkan delapan orang lainnya rapid tesnya negatif. Budhi menambahkan saat ini jumlah orang dengan rapid test positif sebanyak 31 orang. "Saat ini ada 31 orang dengan rapid test positif dalam pemantauan kami. Dan kami masih menunggu hasil pemeriksaan SWAB pada 31 orang tersebut," ungkapnya. Sedangkan pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak 16 orang.(drn/)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: