Terus Kena Refocusing Anggaran, Akhirnya Lantai 2 Terminal BMD Cilacap Jadi Mall Pelayanan Publik

Terus Kena Refocusing Anggaran, Akhirnya Lantai 2 Terminal BMD Cilacap Jadi Mall Pelayanan Publik

MASIH LENGANG: Penggunakan lantai 2 Terminal BMD sebagai MPP diyakini bisa menghidupkan kembali terminal yang saat ini sepi penumpang. NASRULLOH/RADARMAS CILACAP - Anggaran pembangunan Mall Pelayanan Publik (MPP) tiga kali terkena refocusing. Kini Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Cilacap mantap memanfaatkan Lantai 2 Terminal Bangga Mbangun Desa (BMD) Cilacap sebagai MPP. DPMPTSP mengklaim tinggal menunggu waktu, dan mentargetkan bisa meresmikannya pada pertengahan tahun 2022 mendatang. Kepala DPMPTSP Kabupaten Cilacap Awaluddin Muuri menyampaikan, MPP merupakan tuntutan dari Kementerian PAN-RB kepada Pemerintah Daerah. MPP merupakan tempat perizinan terpadu secara keseluruhan di satu tempat bangunan atau gedung untuk mempermudah pelayanan masyarakat. "Anggaran sudah disiapkan sejak dulu, tetapi terkena refocusing terus, mulai dari 2019, 2020, 2021 dan juga 2022 belum, kemudian di 2023 juga kita belum tahu," ungkapnya, Selasa (9/11). Atas kondisi tersebut, DPMPTSP sendiri mendapatkan Lantai 2 Terminal Tipe A Bangga Mbangun Desa Cilacap yang cukup representatif tetapi belum termanfaatkan. Dinas mengaku mencontoh Kabupaten Gunungkidul yang juga memanfaatkan terminal sebagai MPP. "Kita koordinasi dengan Dishub, dan langsung membuat surat. Pak Sekda, Pak Bupati setuju dan tanda tangan, langsung kita bawa ke Jakarta. Langsung diproses dan disetujui," terangnya. Di MPP tersebut, nantinya akan ada 27 pelayanan atau OPD (Organisasi Perangkat Daerah) yang akan melakukan berbagai pelayanan publik, seperti pelayanan perizinan, investasi, pelayanan urusan pernikahan dan sebagainya. Masyarakat atau investor nantinya tidak perlu mendatangi masing-masing OPD, tetapi cukup ke lantai 2 terminal BMD untuk mendapatkan semua pelayanan yang diperlukan. DPMPTSP tinggal menunggu tanda tangan penyerahan atau hibah pinjam pakai dari Kemenhub kepada Pemkab Cilacap. Soal waktu, Awaluddin mentargetkan paling lambat Juni 2022 sudah bisa menggunakan lantai 2 terminal BMD untuk MPP. https://radarbanyumas.co.id/pendapatan-daerah-cilacap-turun-rp-86-miliar-proyek-mpp-hingga-perjalanan-dinas-terimbas/ "Kita mentargetkan MPP bisa beroperasi bulan Juni 2022, syukur-syukur bisa lebih cepat," tandasnya. Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Cilacap Tulus Wibowo meyakini dengan digunakannya Terminal sebagai MPP mampu meningkatkan penggunakan moda angkutan umum oleh masyarakat. "Rasionya kan orang datang ke MPP naik bus. Sekarang yang jadi masalah kan warga masih mau naik bus atau tidak," ungkapnya. (nas)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: