Nekat Melintas Tempat Banjir di Kroya, Banyak Kendaraan Macet dan Lalu Lintas Terganggu

Nekat Melintas Tempat Banjir di Kroya, Banyak Kendaraan Macet dan Lalu Lintas Terganggu

Sejumlah kendaraan melintas di lokasi banjir. Rayka/Radar CILACAP - Akibat intensitas curah hujan yang tinggi pada Rabu (18/11) dini hari, mengakibatkan ruas Jalan Pertanian Desa Mujur, Kecamatan Kroya tergenang hingga 80 sentimeter. Kondisi banjir yang menggenang di jalur tersebut, juga membuat sejumlah kendaraan yang melintas macet, akibat mesin kendaraan tergenang air. Kondisi air saat ini juga cukup tinggi. Dan merendam jalan hampir 500 meter. https://radarbanyumas.co.id/banjir-bandang-dan-tanah-longsor-terpa-wilayah-cilacap-barat-cilacap-dikepung-bencana/ https://radarbanyumas.co.id/pemukiman-di-kroya-hingga-jalan-raya-terendam-banjir-setinggi-15-meter/ "Macet, kemasukan air jadi harus didorong. Soalnya gak ada jalan lain, ini saya dari Bangsa mau ke Kroya buat kerja," aku seorang pengendara motor, Kamal, Rabu (18/11). Selain itu warga juga harus berhati hati ketika melintas di jalur banjir, meskipun saat ini sudah tidak hujan namun air yang menggenang masih tinggi. Dan menganggu pengguna jalan khususnya yang menggunakan kendaraan roda dua. Dari pantuan radarmas, warga yang melintas Jalan Pertanian dikarenakan adanya peralihan arus menuju Jalan Nasional Buntu-Kroya. Pasalnya, ruas Jalan Nasional Buntu-Kroya saat ini masih tergenang dan masih berbahaya dilintasi kendaraan roda dua maupun roda empat. Sementara itu, Kepala UPT Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kroya, Gunardi mengatakan, banjir yang terjadi di sejumlah wilayah Kecamatan Kroya dan Sampang dikarenakan hujan intensitas tinggi. "Selain itu, adanya kiriman air dari Kabupaten Banyumas. Serta meluapnya air sungai tipar, sungai siwaja, sungai mujur, sungai tugu (Desa Karangasem Sampang) dan area persawahan," kata Gunardi. (ray)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: