65 Desa dari 18 Kecamatan di Cilacap Terdampak Krisis Air Bersih

65 Desa dari 18 Kecamatan di Cilacap Terdampak Krisis Air Bersih

AMBIL AIR : Warga mengambil air bersih dari sungai. (Rayka/Radar Banyumas) Membentang dari Cilacap Barat Hingga Timur CILACAP - Kabupaten Cilacap memiliki potensi bencana kekeringan tinggi. Pasalnya, kondisi geografis Cilacap memang memungkinankan terjadinya bencana tersebut. Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Cilacap, Heru Kurniawan menjelaskan, krisis air bersih diperkirakan terjadi baik di dataran rendah maupun pegunungan wilayah Cilacap. "Jumlah wilayah yang terdampak krisis air bersih akibat kekeringan, hampir sama dengan tahun lalu, yakni 65 desa di 18 kecamatan," ujarnya. Hasil pemetaan BPBD, di wilayah Cilacap Barat, Kecamatan Bantarsari, Wanareja, Kawunganten, Patimuan, Gandrungmanu, Jeruklegi, Cipari, Karangpucung, Kedungreja, Cimanggu, Majenang Dayeuhluhur, Sidareja dan Kampunglaut memiliki potensi krisis air bersih. Baca Juga: 65 Desa dari 18 Kecamatan di Cilacap Terdampak Krisis Air Bersih Mulai Siapkan Kompetisi, Pemain PSCS Dikumpulkan Agustus "Sementara di wilayah Cilacap Timur, Kecamatan Adipala, Kroya, Nusawungu dan Kesugihan juga memiliki potensi tinggi," jelas dia. Heru menghimbau masyarakat untuk menghemat penggunaan air bersih. "Kita hanya bisa menghimbau gunakan air bersih untuk makan minum jangn untuk mencuci bisa dari sumber air bersih lainnya," pungkasnya. (ray)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: