Oknum Karyawan BUMN Nekat Curi Uang

Modus Tutup Slot Mesin ATM CILACAP - Kepolisian Sektor Cilacap Selatan menangkap seorang oknum pegawai salah satu BUMN karena melakukan pencurian sejumlah uang dengan modus menutup dispenser slot mesin ATM, Sabtu (23/9). IPS (30) warga Desa Kutaliman RT 3 RW 1 Kecamatan Kedungbanteng, Kabupaten Banyumas, diamankan karena melakukan tindak pencurian. Kejadian bermula ketika Sabtu (23/4) pagi Wahyuni Tri Kurniawan (38), warga Kelurahan Tegal Kamulyan, Cilacap Selatan yang berprofesi sebagai buruh, datang ke ATM BNI yang berada di depan Politeknik Negeri Cilacap untuk mengambil sejumlah uang. Setelah memasukkan kartu ATM dan memasukan nominal yang akan diambil ternyata uang tidak bisa keluar dari mesin ATM tersebut. "Korban sempat mengecek, saldonya berkurang," ungkap Kapolsek Cilacap Selatan AKP Totok Nuryanto. Karena merasa curiga, korban kemudian keluar dari ATM BNI tersebut. Korban menunggu dari jarak sekira 50 meter sembari mengawasi ke arah ATM BNI tersebut. Tak berapa lama datang mobil Honda Jazz Putih yang berhenti tak jauh dari ATM tersebut. Pelaku yang mengenakan jaket berpenutup kepala lalu langsung masuk ke dalam ATM BNI. Korban yang merasa curiga akhirnya mendekat dan mendapati pelaku sedang mengutak atik mesin ATM. "Pelaku mengambil uang dari dalam mesin ATM tersebut. Saat pelaku keluar dari mesin ATM korban langsung mengamankan pelaku dan membawanya ke pos security Politeknik Negeri Cilacap untuk selanjutnya dibawa ke Polsek Cilacap Selatan," ungkap Kapolsek. Polisi mengamankan barang bukti berupa uang pecahan seratus ribu rupiah sebanyak lima lembar, sepotong triplek modifikasi, lem dan kendaraan Honda Jazz putih yang digunakan pelaku. "Pelaku melancarkan aksinya dengan menutup tempat keluarnya uang dengan triplek yang sudah dimodifikasi sedemikian rupa menyerupai tutup tempat uang keluar," jelas Totok. Akibat perbuatannya, tersangka diancam pasal 364 KUHP dengan ancaman hukuman penjara sampai 5 tahun. (yda)

Sumber: