Kepala Inspektorat Cilacap Meninggal Kecelakaan Di Tol Cipali

Kepala Inspektorat Cilacap Meninggal Kecelakaan Di Tol Cipali

CILACAP-Kepala Inspektorat Cilacap, Imam Wahyu Jatmiko mengalami kecelakan lalulintas di kilometer 121 Tol Cikopo - Palimanan (Cipali) Jawa Barat. Kecelakaan ini terjadi pukul 04.00 dini hari pada Rabu, ( 23/11). Penyebab kecelakaan dikarenakan ban mobil pecah berakibat mobil oleng menabark truk dari arah yang berlawanan. Selain Imam, rombongan ini terdiri dari Sekretaris, Suprihadi dan Sugiharto. Keduanya mengalami luka-luka dan mendapatkan perawatan di rumah sakit. Sementara itu, Sopir, Parmin hanya mengalami luka ringan. Pasca kecelakaan para korban dilarikan ke Rumah Sakit Thamrin Purwakarta. Imam meninggal dunia dalam perawatan. Kondisi mobil mengalami rusak berat pada bagian kiri, tepat dimana Imam duduk. Kepala bagian Humas Setda Cilacap, Taryo menjelaskan rombongan tersebut dalam perjalanan dinas dalam rangka Rakor Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah di Kantor Kementerian Pendayaagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi di Jakarta. Mereka berangkat sekitar pukul 22.00 dari Cilacap. Sekitar pukul 04.00 WIB kendaraan Innova ini mengalami pecah ban di lokasi kejadian dan terjadi kecelakaan. “Ban depan kiri pecah sehingga laju kendaraan hilang kendali dan menabrak truk di bagian depannya,” ujarnya. Jenazah Imam dibawa dari Purwakarta sekitar pukul 12.00 WIB dan sampai rumah duka Jalan Rama Cilacap sekitar pukul 17.00 WIB. Rencananya korban dimakamkan pagi ini pukul 10.00 WIB dengan upacara kedinasan. Imam sangat lama berdinas di Inspektorat. Imam pernah menjabat kabid di inspektorat sebelum akhirnya menjadi sekretaris. Setelah menjabat sekretaris, Imam sempat diangkat menjadi PLT Kepala Inspektorat yang kosong sebelum akhirnya di tetapkan menjadi kepala Inspektorat. Imam meninggalkan satu orang istri dan dua orang anak. Imam yang tinggal di Perum BKD Cilacap ini sebenarnya merupakan sebagian kecil pejabat yang biasa duduk di kursi sebelah kiri sopir. Nah, saat kejadian Imam memilih untuk duduk di kursi baris tengah sebelah kiri seperti yang biasa dilakukan oleh pejabat dari berbagai instansi. Sedangkan kursi kiri sopir diduduki Sugiarto. Sedangkan Suprihadi sekretaris inspektorat duduk di belakang sopir. Akibat kecalakaan, kondisi mobil bagian kiri depan mengalami rusak parah. Kerusakan paling parah terjadi tepat di baris kursi tengah tempat Imam duduk. Sementara itu, menurut informasi yang diterima Suprihadi dan Sugiharto akan dipindahkan dari Purwakarta menuju rumah sakit terdekat dari Cilacap. Sementara sopir rombongan ini, Parmin hingga kini masih berada di Polres Subang untuk dimintai keterangan atas kejadian tersebut. (rud/amu)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: