Ternyata 10.308 ASN Belum Vaksin Booster

Stressing: Bupati saat memberikan penekanan kepada pimpinan wilayah seperti camat,Kapolsek,danramil soal cakupan vaksin. PURBALINGGA - Hingga akhir April ini, Pemkab Purbalingga terus menggenjot target vaksin dosis 1-3. Saat Rakor Percepatan Vaksinasi Booster, Selasa (12/4) di Pendopo Dipokusumo, terungkap saat ini cakupan vaksinasi dosis 3 (booster) Kabupaten Purbalingga baru 7,84 persen. Bupati Purbalingga, Dyah Hayuning Pratiwi SE BEcon MM menegaskan, para pelayan publik yaitu ASN tercatat ada 10.308 orang belum vaksin booster. Ia meminta segera ditelusuri oleh Sekda dan Kominfo agar bisa disasar penyebab dan bila perlu punishment penundaan tunjangan. "Sesuai data dari Dinkes Purbalingga, ada beberapa sasaran yang akan dibidik, diantaranya pelayan publik 10.308 orang, lansia 24.896 orang, masyarakat umum dan rentan 129.431 orang. Jadi totalnya 164.635 orang," rinci Tiwi. Bupati juga menegaskan, tidak hanya vaksinasi Dosis 3 yang dipercepat, vaksinasi Dosis 1 Kabupaten Purbalingga juga butuh percepatan. Demikian pula cakupan Dosis 2. “Dosis 1 tercatat baru 89,64 persen artinya kita masih berada di bawah 90 persen. Padahal kalau kita lihat kabupaten/kota di Jawa Tengah banyak yang sudah di atas 90 persen bahkan di atas 100 persen. Maka PR kita yang pertama paling tidak target percepatan (Dosis 1) di bulan Ramadhan ini harus mencapai minimal 90 persen,” tegasnya. https://radarbanyumas.co.id/masyarakat-diminta-vaksin-booster-dua-minggu-sebelum-mudik/ Sedangkan cakupan vaksinasi dosis 2 Kabupaten Purbalingga secara umum sudah 80,89 persen. Akan tetapi cakupan vaksinasi dosis 2 Lansia dan masyarakat rentan masih di bawah 70 persen. (amr)

Sumber: