Cegah Penyakit Tidak Menular, Mahasiswa KKN UNDIP Lakukan Cek Kesehatan Gratis
Mahasiswa KKN melakukan Home Visit PURBALINGGA - Pandemi COVID-19 masih terus berkembang hingga saat ini dan berdampak pada segala aspek kehidupan, salah satunya mengenai kebiasaan masyarakat mendatangi fasilitas pelayanan kesehatan yang terus berubah seiring melonjaknya kasus COVID-19. Hal tersebut mendorong salah satu mahasiswa KKN Universitas Diponegoro untuk melakukan sebuah aksi sosial berupa cek kesehatan gratis bagi 20 masyarakat Desa Karangnangka dengan Penyakit Tidak Menular/PTM yang fokus utamanya adalah masalah hipertensi. Aksi sosial tersebut dilakukan pada 17-18 Juli 2021. https://radarbanyumas.co.id/warga-mengeluh-akan-kesehatannya-mahasiswa-kkn-undip-berikan-solusi-ini/ Salah satu mahasiswa KKN tersebut adalah Vida Dwi Pringgani yang merupakan mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro dari Departemen Ilmu Keperawatan 2018. Dengan didampingi oleh Dr.rer.nat Thomas Triadi Putranto,S.T.,M.Eng. sebagai Dosen Pembimbing Lapangan (DPL), Vida melaksanakan KKN di kampung halamannya yaitu Desa Karangnangka, Kecamatan Bukateja, Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah. Dirinya tergabung dalam Tim II KKN UNDIP periode 2021. Seperti yang kita ketahui bersama, pemeriksaan kesehatan semestinya dilakukan secara rutin untuk menghindari risiko kemunculan penyakit lain yang gejalanya sulit terlihat. Latar belakang kegiatan ini adalah PTM termasuk salah satu komorbid yang juga memperparah keadaan COVID-19. Sehingga, sosialisasi mengenai PTM dan kegiatan cek kesehatan sangat diperlukan untuk mengendalikan PTM. Menurut salah satu tenaga kesehatan di Desa Karangnangka, kebanyakan masyarakat kurang memperhatikan kondisi kesehatannya, terutama yang berusia lebih dari 40 tahun karena menganggap dirinya sehat jika tidak memiliki gejala apapun, sehingga mengabaikan cek kesehatan secara dini di fasilitas pelayanan kesehatan terdekat. Padahal, sering kali ditemui tekanan darah yang terlalu tinggi namun tidak disertai gejala. Kemudian, masyarakat juga takut mendatangi fasilitas kesehatan karena ada pandemi COVID-19. Aksi sosial ini merupakan salah satu pengimplementasian poin yang digalakkan oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dalam pencegahan penyakit tidak menular terutama hipertensi. Selain itu, hal ini juga sejalan dengan tujuan Sustainable Development Goals (SDG’s) point ke 3 yaitu Good Health and Wellbeing (Memastikan Kehidupan yang Sehat dan Mendukung Kesejahteraan bagi Semua untuk SemuaUsia). Mahasiswa KKN melakukan Sosialisasi PTM Respon masyarakat Desa Karangnangka ketika mahasiswa KKN melakukan kunjungan ke rumah tentu perlu disyukuri, mengingat mereka yang begitu antusias. Hal tersebut tentu karena mereka tidak perlu takut mendatangi fasilitas kesehatan yang ada ketika masa PPKM Darurat dan juga pengecekan ini tidak dipungut biaya apapun, sehingga mereka tidak perlu merasa terbebani.Selain melakukan pengecekan tekanan darah, mahasiswa KKN melakukan sosialisasi mengenai penyakit tidak menular pada umumnya, dan hipertensi pada khususnya. Kemudian, mahasiswa mempersilahkan responden untuk memilih pemeriksaan laboratorium sederhana yang ingin beliau ketahui. Ada empat pemeriksaan laboratorium sederhana, yaitu cek gula darah, kolesterol, asam urat, dan hemoglobin. Namun, responden tetap diberi masukan sesuai kondisi kesehatan yang sudah diceritakan. Diharapkandengan adanya aksi sosial ini, kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga dan mengecek kondisi kesehatannya dapat meningkat seiring berjalannya waktu. Lalu, mahasiwa KKN juga berharap masyarakat tetap menerapkan protokol kesehatan. Semua ini dilakukan untuk kebahagiaan dan kesejahteraan bersama. Penulis : Vida Dwi Pringgani (Mahasiswa KKN Keperawatan UNDIP) Dosen Pembimbing KKN : Dr.rer.nat ThomasTriadiPutranto,S.T.,M.Eng.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: