Kawin Suntik Tahun 2020 di Purbalingga, Populasi Sapi Hingga 2.203 Ekor

Kawin Suntik Tahun 2020 di Purbalingga, Populasi Sapi Hingga 2.203 Ekor

INSEMINASI BUATAN: Anakan sapi hasil IB yang berhasil diwujudkan dengan sehat dan unggul. ISTIMEWA PURBALINGGA - Layanan Inseminasi Buatan (IB) atau lazim disebut kawin suntik tahun 2020 di Purbalingga mampu menambah populasi ternak sapi sebanyak 2.203 ekor. Penambahan ini cukup menggembirakan, karena capaian layanan meningkat cukup baik dibanding tahun 2019 yang mencapai 1.973 kelahiran atau mengalami kenaikan 11,65 persen. Padahal pelayanan dilaksanakan di tengah pandemi covid 19. https://radarbanyumas.co.id/bila-bandara-jbs-beroperasi-target-event-wisata-di-purbalingga-wajib-berkembang-bisa-masuk-kalender-wonderful-indonesia/ “Penambahan populasi ini tentu akan mendorong pemanfaatan potensi hijauan pakan (rumput dan limbah hasil pertanian) di Purbalingga yang masih sangat melimpah,” tutur Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Purbalingga Mukodam, Kamis (15/4). Inseminasi buatan bertujuan meningkatkan mutu genetik ternak karena semen beku yang digunakan merupakan sperma yang dihasilkan dari sapi pejantan unggul. “Jumlah kelahiran sapi hasil inseminasi buatan tahun 2020 sebanyak 2.203 ekor tersebut apabila tiap ekor anakan sapi umur 4 bulan dihargai senilai Rp 8 juta, maka sudah menghasilkan senilai Rp 17,6 miliar lebih. Ini nilai yang cukup signifikan dalam membantu para petani peternak untuk meningkatkan pendapatan,” rincinya. Seorang petani peternak Sudaryo dari Desa Kalapacung Kecamatan Bobotsari menjelaskan, pelayanan kawin suntik dari pemerintah yang dilakukan oleh para petugas dari dinas pertanian sangat bermanfaat bagi para petani peternak. (amr)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: