Droping Air Segera Dihentikan
Masyarakat antre air bersih kiriman dari BPBD. DOK RADARMAS PURBALINGGA – Kemarau berangsur pergi. Pemkab Purbalingga berencana segera menghentikan bantuan air bersih dalam beberapa hari ke depan. Pasalnya, angka permintaan droping air semakin berkurang. Kepala Pelaksana BPBD Purbalingga, Rusmo Purnomo melalui Kasi Kedaruratan dan Logistik, Muhsoni mengatakan, jika hujan terus menerus turun teratur maka penghentian droping dilakukan sebelum 9 Oktober. Dari pengalaman, meski hujan sudah sering turun namun mata air butuh proses dan tidak serta merta sumur dan sumber air yang biasa kering kembali terisi alami. Senin kemarin (1/10), masih ada permintaan pengiriman air bersih ke Desa/Kecamatan Karangreja dan Kembaran Wetan, Kaligondang. Kemudian masih melayani diantaranya ke Desa Bumisari Kecamatan Bojongsari 1 tangki (10.000 liter). Lalu Desa Langgar, Kejobong 6 tangki (30.000 liter), Desa Karangjengkol Kutasari 3 tangki (15.000 liter) dan Desa Cendana Kutasari 1 tangki (5.000 liter) “Jadi total kami masih melayani di kecamatan itu 11 tangki (55.000 liter). Pada hari yang sama masih ada pengiriman ke Desa Karangmalang, Bobotsari 5 tangki, Pagerandong Mrebet 5 tangki, Kejobong 7 tangki dan Desa Sokanegara 8 tangki. Per tanki sebanyak 4.000 liter,” rincinya. (amr/sus)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: