Baru 85 Desa di Purbalingga Terapkan Siskeudes
PURBALINGGA- Pemerintah desa di Kabupaten Purbalingga diminta memaksimalkan tata kelola keuangan desa. Pasalnya, program Dana Desa (DD) kucurannya sangat besar, hingga Rp 200 miliar untuk Kabupaten Purbalingga. Sumber daya manusia di pemdes juga wajib di upgrade, agar siap melaksanakan program-program di DD. Sistem tata kelola keuangan desa dengan aplikasi Siskeudes, dikeluarkan oleh Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP). Dari 224 desa di Purbalingga, baru 85 desa yang memanfaatkan Siskeudes. WORKSHOP : Pemateri workshop Siskeudes di Pendapa Dipokusumo, Jumat (4/5).AMARULLAH NURCAHYO/RADARMAS Bupati Purbalingga H Tasdi SH MM mengatakan, sangat mendukung pemanfaatan aplikasi Siskeudes yang dikelola BPKP. Menurut bupati, aliran DD harus diikuti dengan tata kelola yang baik, sehingga kedepan tidak akan ada persoalan keuangan di desa. “Jangan sampai dana besar namun justru imbasnya menemui masalah. Terutama masalah hukum, jangan sampai ada seperti itu,” katanya usai menghadiri acara Workshop Evaluasi Sistem Tata Kelola Keuangan Desa dengan Aplikasi Siskeudes, di Pendapa Dipokusumo, Jumat (4/5). Bupati berharap, secara bertahap semua desa menerapkan sistem keuangan desa. Agar tata kelola keuangan berlangsung transparan, akuntabel, manfaat dan bisa dipertanggungjawabkan. Pada kesempatan itu juga hadir anggota Komisi XI DPR RI Ir H M Romahurmuziy MT, Kepala BPK Perwakilan Jawa Tengah Hery Subowo SE MPM Ak CIA CFE CA dan Kabag Binops Ditbinmas Polda Jateng AKBP Suwanto SH. (amr/sus)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: