Traktor Bantuan Pemerintah Pusat Tak Maksimal di Area Berlumpur Dalam

UJICOBA: Anak-anak mencari belut di belakang traktor roda empat. FIJRI/RADARMAS TAMBAK - Unit Pengelola Jasa Alsintan (UPJA) di Desa Karangpucung Kecamatan Tambak melakukan ujicoba traktor roda empat bantuan pemerintah. Traktor perdana turun ke sawah. Operator traktor Iwan Purwanto menyebut traktor roda empat terbukti mempercepat pengolahan lahan. Sehingga tepat untuk mendukung percepatan musim tanam. https://radarbanyumas.co.id/penggunaan-traktor-di-sumpiuh-terkendala-pengadaan-solar/ "Akan tetapi, mesin traktor roda empat ini tidak bisa diterapkan di semua areal persawahan. Lokasi yang lumpurnya terlalu dalam, traktor tidak bisa jalan," beber Iwan di sela aktivitasnya, Jumat (23/10). Iwan merinci penggunaan traktor roda empat efektivitasnya dua kali lipat ketimbang traktor biasa. Operator dalam satu hari maksimal membajak sawah seribu ubin atau satu bau memakai traktor biasa. Sedangkan ketika memanfaatkan traktor roda empat. Operator mampu mengolah lahan hingga dua ribu ubin dalam waktu satu hari. "Kendalanya lagi untuk traktor roda empat, tidak semua operator bisa. Baru saya yang bisa mengoperasikan di Desa Karangpucung," terang Iwan yang sudah 12 tahun menjadi operator mesin sawah. Dengan adanya traktor roda empat, petani dihimbau untuk secepatnya tebar benih. Sebab, apabila jeda antara pengolahan dan tanam bibit terlalu lama. Sawah akan kembali ditumbuhi gulma. (fij)

Sumber: