Empat Kerangka Manusia Ditemukan di Kebun Desa Pasinggangan Banyumas, Masih Memakai Baju dan Sepatu

KUMPULKAN : Tim Inafis Polres Banyumas mengumpulkan tulang yang tertinggal dari lubang galian yang sebelumnya ditemukan empat kerangka manusia di Desa Pasinggangan, Kecamatan Banyumas, kemarin (25/8). (DIMAS PRABOWO/RADARMAS) BANYUMAS - Warga Desa Pasinggangan, Kecamatan Banyumas, mendadak digegerkan dengan penemuan empat tengkorak manusia. Keempat tengkorak ditemukan di kebun belakang rumah Misem di Grumbul Karanggandul, Desa Pasinggangan. Menurut penuturan salah seorang saksi Rasman (63), penemuan berawal pada Kamis (22/8) lalu. Saat itu dia diminta Misem untuk membersihkan kebun belakang rumahnya. Sekitar pukul 11.00, dia pun mengiyakan perintah tersebut. Saat dia mengayunkan cangkul ke tanah, cangkulnya terpental. "Saat mencangkul langsung mental, ternyata ada kain. Sampai disitu saya belum curiga," katanya kepada Radarmas. Baca Juga : Warga Sebelumnya Sudah Cium Bau Bangkai dari Lokasi Penemuan Kerangka Manusia di Banyumas Diapun pindah posisi. Tiba-tba saat mencangkul, cangkulnya membentur benda menyerupai tengkorak manusia. Karena masih ragu, dia tidak melaporkan temuan tersebut. Namun pada Sabtu (24/8), Rasman menceritakan pada Saren (55) tentang penemuannya. Mendapatkan informasi tersebut, Saren langsung melaporkan ke Bhabinkamtibmas dan diteruskan ke Polres Banyumas. Polisi yang mendapat laporan segera mendatangi lokasi dan melakukan olah tempat kejadian perkara. Empat tengkorak dan kerangka manusia dibawa ke RSUD Margono untuk dilakukan otopsi. "Saat ditemukan, tengkorak dan kerangka masih memakai baju, sepatu, dan ditemukan handphone," jelasnya. Dari temuan ini, sejumlah saksi dan anggota keluarga Misem dibawa ke Polres Banyumas untuk menjalani pemeriksaan. Kapolres Banyumas AKBP Bambang Yudhantara Salamun yang dihubungi Radarmas mengatakan pihaknya masih melakukan penyelidikan. "Nanti ya, biarkan kami kerja dulu," singkatnya. (ali) samb : Dibawa ke RS Untuk Diotopsi

Sumber: