Pencairan BPNT Terkendala Jaringan

Pencairan BPNT Terkendala Jaringan

MENGANTRI: Sejumlah warga terlihat mengantri untuk menerima BPNT di Desa Ajibarang kulon. ALI IBRAHIM/RADARMAS AJIBARANG - Pencairan Bantuan Pangan Non Tunai ((BPNT) di Desa Ajibarang Kulon, Kecamatan Ajibarang sempat tersendat, Kamis (25/10) kemarin. Pasalnya, saat melakukan pencairan terkendala koneksi jaringan yang terputus-putus. Hal ini membuat ratusan Keluarga Penerima Manfaat (KPM) harus menunggu lama. Bahkan ada yang rela menunggu sejak pagi hari hingga sore hari demi mendapatkan beras dan telur. Chotijah (67) salah satunya, dia harus mengantri sejak pukul 06.00 pagi. Namun hingga siang hari, ia dan ibu-ibu lainnya belum juga dapat mencairkan BPNT. "Katanya ada masalah jadi saat menggesek kartu tidak terkoneksi," jelasnya. Petugas Pelaksana Pencairan BPNT Desa Ajibarang Kulon, Setyo Krisno mengatakan, di agen E-Warong yang ditanganinya ada sebanyak 215 KPM. Namun pencairan memang sempat terjadi gangguan mesin. "Jadi awalnya mesin ngga berfungsi jadi saat kartu BPNT milik KPM digesekkan ke alat tidak bisa dilakukan pencairan," katanya. Masalah tersebut baru dapat teratasi sekitar tiga jam kemudian. Lalu masalah kedua timbul lagi yakni masalah koneksi jaringan. "Sepertinya yang masalah jaringan ini memang tidak bisa dielak lagi karena pencairan ini semua desa hampir berbarengan. Kemungkinan koneksinya sangat sibuk," tuturnya. Pencairan BPNT ini, setiap KPM memperoleh Rp 110 ribu. Dana tersebut ditukarkan dengan beras 6,5 kg dan telur 2 kg. (ali)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: