Permendikdasmen 2025 Resmi Terbit, Ini Perubahan Penting bagi Sekolah!
Permendikdasmen 2025 Resmi Terbit, Ini Perubahan Penting bagi Sekolah!--
RADARBANYUMAS.CO.ID - Kabar gembira datang bagi dunia pendidikan melalui lahirnya Permendikdasmen Nomor 13 Tahun 2025. Peraturan ini resmi menjawab berbagai pertanyaan mendasar yang selama ini ditunggu oleh para guru di seluruh Indonesia.
Salah satu perubahan utama adalah pergantian P5 yang dulu dikenal sebagai projek, kini menjadi PjBL lintas mata pelajaran. Bahkan, tema pembelajaran kini diserahkan sepenuhnya ke satuan pendidikan, bukan lagi ditentukan pemerintah.
Kurikulum 2025 Bawa Pelajaran Baru
Permendikdasmen 13 Tahun 2025 juga menghadirkan mata pelajaran baru bernama KKA atau Koding dan Kecerdasan Artifisial. Mata pelajaran ini memiliki bobot 2 JP dan bersifat pilihan bagi sekolah yang ingin menerapkannya.
Sekolah yang ingin mengambil KKA perlu mempertimbangkan kesiapan guru, sarana TIK, dan sumber belajar yang memadai. Oleh karena itu, pemerintah menganjurkan penerapan KKA dilakukan secara bertahap sesuai kemampuan sekolah.
BACA JUGA:Riset IPSOS: Tren Pilihan UMKM & Brand Lokal dalam Menggunakan Platform E-Commerce
Beberapa sekolah menyikapinya dengan mengintegrasikan KKA ke dalam pelajaran Informatika atau menjadikannya kegiatan ekstrakurikuler. Hal ini menarik karena KKA mulai diperkenalkan dari jenjang SD hingga SMA.
Pendekatan Pembelajaran yang Lebih Bermakna
Untuk pelaksanaan pembelajaran, sekolah kini diimbau menerapkan pendekatan yang lebih mendalam. Prinsip pembelajaran yang dianut adalah berkesadaran, bermakna, menggembirakan, serta memberikan pengalaman belajar nyata bagi siswa.
Proses pembelajaran dirancang agar siswa mampu memahami, mengaplikasikan, dan merefleksikan ilmu yang dipelajari. Pengalaman ini dapat dimasukkan ke dalam kegiatan inti guna mencapai tujuan pembelajaran atau TP.
Menariknya, nilai kokurikuler nantinya akan diintegrasikan ke nilai intrakurikuler dalam sistem penilaian sekolah. Prinsipnya, kokurikuler PjBL lintas mata pelajaran bertujuan memperkuat materi TP yang diajarkan dalam intrakurikuler.
BACA JUGA:Kemenag Kebumen Dorong PGRI Kolaborasi dan Inovasi Pendidikan
Sekolah juga didorong untuk segera mereview KSP dan menyosialisasikan regulasi baru ini ke seluruh stakeholder. Termasuk guru dan orang tua karena keberhasilan implementasi regulasi sangat bergantung pada keterlibatan semua pihak.
Sistem Baru di Kurikulum SMA 2025
Kurikulum 2025 untuk SMA membawa banyak perubahan signifikan dalam sistem pendidikan. Salah satu yang paling menonjol adalah penghapusan sistem jurusan di kelas 11 dan 12.
Kini siswa bebas memilih mata pelajaran lintas bidang sesuai minat, bakat, dan tujuan karier mereka. Hal ini bertujuan mendorong siswa lebih mandiri merancang jalur pendidikannya sejak dini.
Pilihan mata pelajaran kini jauh lebih luas dan fleksibel untuk disesuaikan kebutuhan zaman. Siswa bisa mengombinasikan Ekonomi dengan Biologi atau Sosiologi dengan Matematika Lanjutan.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:

