Hotel Konsep Unik di Dunia, Dari Bawah Laut hingga di Tebing!

Pencahayaan khusus di luar kamar memungkinkan tamu menikmati pemandangan makro bawah laut serta berinteraksi dengan kehidupan laut melalui robot penjelajah eksternal.

Konsep modular hotel ini memungkinkan ekspansi dengan menambahkan modul cakram tambahan sesuai kebutuhan.

Water Discus Hotel dirancang dengan standar keamanan tinggi untuk menghadapi berbagai kondisi ekstrem.

BACA JUGA:Nikmati Promo Rindu Ramadan 2025 di Hotel Inn Bandung dengan 399 Menu Lezat

BACA JUGA:Mau Booking Hotel Murah? Ini 7 Aplikasi Terbaik Tahun 2025

Struktur atas dibuat lebih tinggi dari permukaan laut agar tahan terhadap tsunami dan banjir. Jika terjadi keadaan darurat, cakram bawah dapat naik ke atas permukaan dengan mekanisme khusus.

Bahkan, cakram satelit dirancang memiliki daya apung positif sehingga dapat berfungsi sebagai kapal penyelamat jika diperlukan.

Teknologi canggih lainnya meliputi sistem pemantauan cuaca dan gempa bumi internasional, serta penggunaan kamera video dan kendaraan bawah air yang dikendalikan dari jarak jauh.

Hotel ini juga dilengkapi dengan telepon satelit, sistem komunikasi radio kapal, serta akses internet di setiap kamar.

BACA JUGA:Rekomendasi Hotel dan Homestay di Nepal van Java Magelang, Sensasi Liburan di Atas Awan

BACA JUGA:Pesona Hotel di Film Home Alone, Kemewahan yang Legendaris!

Tak hanya menawarkan pengalaman menginap eksklusif, hotel ini juga menghadirkan pusat selam dengan ruang dekompresi dan peralatan selam lengkap bagi tamu yang ingin menjelajahi keindahan bawah laut.

Berbagai aktivitas air seperti jet ski, perahu motor selam, kapal selam eksplorasi laut dalam, hingga skuter bawah air tersedia bagi para tamu yang ingin merasakan petualangan lebih menegangkan.

Sementara Dubai menghadirkan pengalaman menginap di bawah laut, Indonesia tidak mau kalah dengan Skylodge Padjajaran Anyar, hotel gantung pertama di tanah air.

Berlokasi di Kampung Cisaga, Desa Sukamulya, Kecamatan Tegalwaru, Purwakarta, hotel ini menyaingi Skylodge di Peru yang sudah lebih dulu populer.

Sumber: