Ajibarang-Brebes Macet, Jalur Alternatif Jadi Pilihan

Ajibarang-Brebes Macet, Jalur Alternatif Jadi Pilihan

BANYUMAS-Arus balik libur panjang menyebabkan arus kendaraan menuju Brebes dari arah Ajibarang macet. Selain karena jalan rusak dan perlintasan kereta api, jumlah kendaraan dari arah Ajibarang tersebut meningkat pada Senin (12/12) pukul 19.00. Hal tersebut terlihat dari Simpang SPBU yang merupakan pertemuan dua arus dari Wangon dan Purwokerto. Kapolsek Ajibarang AKP Supardi mengatakan, arus balik libur panjang terlihat dari kendaraan yang masuk Ajibarang ke arah Brebes makin meningkat sejak siang hari. Akibatnya, jalur Ajibarang ke arah Pekuncen padat sehingga menyebabkan arus tersendat. Padahal, banyak kendaraan yang mengambil jalur alternatif tetapi tetap saja arus kendaraan jalur utama tersendat. "Jalur alternatif jadi pilihan pemudik yang akan balik ke ibu kota setelah libur panjang. Mulai dari pertigaan Losari arah Pekuncen, jalur alternatif ramai kendaraan. Namun, banyak juga kendaraan yang melintas di jalur utama Ajibarang ke arah Pekuncen, akibatnya arus menjadi padat,"jelas Kapolsek. Untuk mengantisipasi kemacetan yang dikhawatirkan sampai ke pertigaan Poslantas, pihaknya menyiapkan sejumlah personil di Simpang SPBU sementara petugas Poslantas memantau arus dari arah Wangon dan Purwokerto. "Selain pemudik juga masyarakat yang akan pulang setelah berwisata juga menambah kendaraan padat. Sampai sore hari arus kendaraan didominasi oleh kendaraan roda empat atau lebih. Bahkan truk dan bis justru mendominasi,"jelasnya. Sementara di jalur selatan masuk wilayah Wangon, arus kendaraan dari arah Jogjakarta terpantau padat lancar. Petugas Poslantas Wangon melakukan pengaturan arus lalu lintas terutama kendaraan dari arah Jogja yang akan menuju ke jalur Pantura via Ajibarang. Di jalur selatan masuk wilayah Wangon, arus kendaraan dari arah Jogjakarta terpantau padat lancar. Petugas Poslantas Wangon melakukan pengaturan arus lalu lintas terutama kendaraan dari arah Jogja yang akan menuju ke jalur Pantura via Ajibarang. Kaposlantas Wangon Aiptu Sutrisno mengatakan, untuk arus lalu lintas masuk Jatilawang, Wangon dan Lumbir terpantau lancar. Tidak ada kemacetan atau tersendatnya arus karena jalur tersebut dari Wangon-Lumbir kondisi jalan mulus. Sedangkan Wangon-Ajibarang kondisi jalan masuk perempatan terminal Wangon sampai Cikakak berat. Hal itu juga terjadi di jalur Rawalo-Wangon. Sementara, perbaikan jalan nasional Ajibarang-Brebes tepatnya di Desa Cikawung Kecamatan Pekuncen, menyebabkan arus kendaraan dari arah Brebes dan Ajibarang tersendat. Hal itu disebabkan hanya satu jalur yang bisa dilalui oleh kendaraan sehingga polisi memberlakukan sistem buka tutup. Kapolsek Pekuncen AKP Sutarno melalui Wakapolsek Iptu Hidayat mengatakan, akibat perbaikan jalan di depan RM Ramane Cikawung, arus lalu lintas tersendat. Keadaan makin semrawut saat ada kendaraan yang menerobos antrean saat diberlakukannya sistem arus buka tutup tersebut.. "Sejumlah personel kami terjunkan di lokasi rawan terutama di Cikawung. Petugas mengatur arus lalu lintas supaya tidak ada yang menyerobot. Nyatanya, di lokasi banyak kendaraan yang menyerobot antrian jadi kami pinggirkan kendaraan tersebut supaya arus lalu lalu lintas tetap berjalan lancar,"jelas Wakapolsek, Senin (12/12). Selain di titik tersendatnya arus lalu lintas masuk Desa Cikawung, lanjut Wakapolsek, arus kendaraan di Karang Kemiri, Kranggan dan Jatisari Pekuncen juga rawan tersendat. Pasalnya, jalan tersebut merupakan jalan yang kondisinya rusak dan di Jatisari merupakan pertemuan arus dari jalur alternatif. "Selain di Cikawung, rusaknya jalan di jalur Pekuncen membuat arus tersendat. Seperti di Karang Kemiri, Kranggan dan pertigaan Jatisari Pekuncen. Sampai saat ini, kami tetap memantau arus. Jika ada kemacetan kami langsung koordinasi dengan Polsek terdekat,"jelasnya. (gus/bdg)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: