Penumpang Trans Banyumas Turun Sepuluh Persen saat Libur Isra Mi'raj-Imlek
Bus Trans Banyumas melintas di jalan Ahmad Dahalan, Purwokerto, Kamis (16/1/2025).-DIMAS PRABOWO/RADARMAS-
PURWOKERTO, RADARBANYUMAS.CO.ID – Periode libur panjang peringatan Isra Mi'raj dan hari raya Imlek tahun 2025 yang diawali libur akhir pekan, berdampak pada jumlah penumpang angkutan umum Buy The Service (BST) Trans Banyumas.
Di hari libur yang dimulai sejak tanggal 26 hingga 29 Januari 2025, penumpang BST Trans Banyumas justru mengalami penurunan jumlah. Hal ini disampaikan langsung oleh Direktur Utama PT Banyumas Raya Transportasi, Ipoeng Martha Marsikun.
"Kami ada penurun penumpang sekitar sepuluh persen jika dibandingkan dengan hari biasa," ungkapnya, Kamis (30/1/2025).
Ia menjelaskan di hari normal, BST Trans Banyumas melayani sebanyak 6000 sampai 6500 penumpang. Sedangkan di hari libur Isra Mi'raj-Imlek justru mengalami penurunan sekitar sepuluh persen. Penurunan jumlah penumpang menjadi sebanyak 5500.
BACA JUGA:Libur Panjang Isra Mi'raj dan Imlek, Stasiun Purwokerto Jadi Pintu Masuk Wisatawan
BACA JUGA:Pemohon Adminduk Diprediksi Melonjak Paska Libur Panjang Isra Miraj dan Imlek 2025
Ipoeng menerangkan, penurunan penumpang ini dikarenakan mayoritas penumpang atau pengguna moda transportasi BST Trans Banyumas ialah pelajar dan karyawan.
"Ketika karyawan dan pelajar libur tentunya mempengaruhi jumlah penumpang yang dilayani," katanya.
Namun, penurunan jumlah ini tidak akan berlangsung lama. Pasalnya pelajar dan karyawan mulai beraktivitas kembali di tanggal 30 Januari 2025. Sehingga jumlah penumpang akan kembali normal seperti hari biasa.
Pengalihan rute juga sempat diberlakukan pada tanggal 29 Januari bagi BST Trans Banyumas Koridor 2. Masyarakat yang pulang atau mudik justru menggunakan kendaraan pribadi. Hal ini menyebabkan kemacetan di Jalan Jenderal Sudirman.
BACA JUGA:Libur Panjang Isra Miraj dan Imlek 2025, Kunjungan Wisatawan di Purbalingga Naik
BACA JUGA:Hal-Hal yang Perlu Diperhatikan Ketika Mau Liburan Menggunakan Mitsubishi Xpander
"Tadinya bisa melalui Jalan Jenderal Sudirman-alun alun. Kita alihkan melalui stasiun saat terjadi kemacetan atau adanya kegiatan," terang dia. (alw)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: