Manfaat Daun Kelor untuk Kesehatan Ibu hamil dan Menyusui

Manfaat Daun Kelor untuk Kesehatan Ibu hamil dan Menyusui

Daun kelor yang baik untuk ibu hamil dan menyusui.-Dina ID Sulistyowati untuk Radarmas-

Disusun oleh

Dr Dina ID Sulistyowati, Mkep.Sp.Mat, Mardiyono, PhD

TELAH lama masyarakat mengenal tanaman kelor. Masyarakat telah memanfaatkan daun kelor baik untuk pengobatan tradisional, jamu maupun dalam ritual yang berbau mistis. Faktanya daun kelor memang banyak mengandung zat yang sangat baik untuk kesehatan.

Tanaman ini sangat mudah di budidayakan, baik melalui biji maupun stek cabang. Daun kelor (moringa oleifera) tumbuh dalam bentuk pohon, berumur panjang dengan tinggi 7-12 m.

Kelor (Moringa oleifera) merupakan tanaman asli kaki bukit himalaya Asia Selatan, dari timur laut pakistan sebelah utara Bangladesh.

Menurut hasil penelitian, daun kelor mengandung kalsium, kalium, besi, dan protein, vitamin A, vitamin C, vitamin B, dalam jumlah sangat tinggi yang mudah dicerna dan direalisasikan oleh tubuh manusia.

Daun kelor (Moringa oleifera) diketahui mempunyai kandungan kimia meliputi potassium yang lebih tinggi dari pisang, kalsium lebih tinggi dari susu dan zat besi lebih tinggi dari bayam.

Kandungan antioksidan pada daun kelor (moringa oleifera) antara lain alkaloids, saponins, phytosterols, tannins, fenol dan flavonoid sehingga mampu mencegah terjadinya peningkatan tekanan darah dan hiperkolesterolemia.

Sesuai rekomendasi WHO ibu hamil terutama ibu hamil dengan risiko, untuk mengkonsumsi lebih banyak nutrisi yang mengandung banyak kalsium dan antioksidan.

Daun kelor berdasarkan hasil penelitian, banyak mengandung flavonoid, kalsium dan antioksidan, dimana baik untuk dikonsumsi oleh ibu hamil.

Tanaman kelor (Moringa Oleifera) juga banyak kita jumpai di wilayah Indonesia. Demikian juga di Wilayah Banyumas tanaman kelor banyak tumbuh diwilayah tersebut. Sudah sejak jaman dahulu daun kelor juga dikonsumsi sebagai sayuran, untuk wanita hamil.

Daun kelor diyakini dapat meningkatkan kesehatan ibu hamil dan beberapa penelitian menunjukkan ekstrak daun kelor berpengaruh terhadap tekanan darah  atau mengurangi risiko terjadinya preeklampsia pada ibu hamil.

Selain itu beberapa penelitian juga manyatakan bahwa Kandungan vitamin B6 pada daun kelor juga diketahui berperan penting untuk mendukung pertumbuhan serta perkembangan fungsi otak dan sistem saraf janin. Mengonsumsi daun kelor juga bisa menjadi salah satu alternatif untuk mengatasi morning sickness.

Beberapa penelitian telah membuktikan daun kelor mampu meningkatkan kualitas dan menjaga produksi ASI tetap lancar karena mengandung berbagai zat penting untuk ibu menyusui seperti tinggi protein dan kalsium.

Selain itu Daun kelor mampu mempercepat proses pemulihan luka pasca persalinan, karena daun kelor memiliki efek anti inflamasi yang mampu mengurangi rasa nyeri akibat peradangan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: