Wajib Simak! Faktor Penting untuk Menjaga Motor Matic Anda Tetap Awet

Wajib Simak! Faktor Penting untuk Menjaga Motor Matic Anda Tetap Awet

Wajib Simak! Faktor Penting untuk Menjaga Motor Matic Anda Tetap Awet -google-

RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Faktor penting untuk menjaga motor matic Anda tetap awet, merupakan perawatan yang rutin dan menyeluruh.

Kepraktisannya dalam berkendara menjadi daya tarik utama motor matic, terutama di perkotaan yang identik dengan kemacetan. Namun sama seperti kendaraan lainnya, motor matic juga membutuhkan perawatan khusus agar mesin tetap awet dan performanya selalu prima.



Mengabaikan perawatan pada motor matic dapat berujung pada kerusakan yang lebih serius, dan tentunya biaya perbaikan yang mahal. Berikut beberapa faktor penting untuk menjaga motor matic Anda tetap awet:

1. Memanaskan Mesin Sebelum Menjelajah

Membiasakan memanaskan mesin selama 5-10 menit sebelum berkendara terutama di pagi hari, merupakan langkah awal yang baik untuk menjaga performa mesin motor matic Anda.

BACA JUGA:Wajib Tau! 7 Penyebab Motor Matic Vario 125 Ngempos

BACA JUGA:Waspada! 7 Tanda-tanda Oli Motor Matic Palsu yang Mengintai di Pasaran

Saat mesin dingin, oli belum terdistribusi secara optimal ke seluruh komponen mesin. Memanaskan mesin membantu oli melumasi seluruh komponen mesin dengan baik, sehingga mengurangi gesekan dan keausan.

2. Ganti Oli Secara Rutin

Oli mesin berperan ibarat darah pada tubuh manusia. Oli berfungsi melumasi komponen mesin yang bergerak, untuk mengurangi gesekan dan menjaga suhu mesin tetap stabil.

Oli yang kotor atau tidak sesuai spesifikasi dapat membuat mesin bekerja lebih berat, sehingga berakibat pada penurunan performa dan keausan komponen mesin.

Untuk menjaga mesin motor matic Anda tetap awet, lakukan penggantian oli secara rutin. Umumnya, pabrikan sepeda motor memberikan rekomendasi interval penggantian oli.

BACA JUGA:Perbandingan antara motor matic Scoopy vs Vespa, Adu Gaya Skuter Matic Retro Terpopuler

BACA JUGA:Spesifikasi Utama Motor Matic Kymco Racing King 150i

Biasanya oli mesin untuk motor matic perlu diganti setiap 2.000-3.000 km untuk oli biasa, dan 5.000 km untuk oli sintetis. Selain memperhatikan interval penggantian, pastikan Anda menggunakan oli yang sesuai dengan spesifikasi mesin motor matic Anda.

3. Periksa Kondisi V-Belt dan Roller

Sistem Continuously Variable Transmission (CVT) menjadi ciri khas motor matic. V-belt dan roller merupakan komponen penting dalam sistem CVT.

V-belt berfungsi meneruskan tenaga mesin ke roda belakang, sedangkan roller berperan mengatur bukaan pulley (perangkat roda penggerak) di dalam CVT.

Kondisi v-belt yang aus atau retak dapat menyebabkan tenaga mesin tidak tersalurkan optimal ke roda belakang.  Selain itu, v-belt yang aus juga dapat menimbulkan suara berisik saat berkendara.  

BACA JUGA:Hal-Hal yang Disukai dari Motor Matic Kymco Racing King 150i

BACA JUGA:3 Kelebihan Ban Tubeless pada Motor Matic

Begitu pula dengan roller, jika sudah aus atau tidak berbentuk bulat sempurna, maka kemampuannya dalam mengatur bukaan pulley menjadi terganggu. Akibatnya, bisa terjadi gejala tarikan awal yang kurang smooth atau hentakan saat berkendara.

Untuk menjaga performa mesin dan kenyamanan berkendara, sebaiknya periksa kondisi v-belt dan roller secara berkala. Jika sudah aus atau rusak, segeralah lakukan penggantian dengan komponen yang baru.

4. Tekanan Ban yang Pas

Tekanan ban yang tepat tidak hanya mempengaruhi kenyamanan berkendara, tetapi juga berdampak pada keausan ban dan penggunaan bahan bakar.

Tekanan ban yang kurang angin membuat dinding ban bekerja lebih ekstra, untuk menahan beban motor matic Anda.  Hal ini dapat menyebabkan ban cepat aus dan boros bahan bakar.

BACA JUGA:Begini Cara Perawatan Ban Tubeless pada Motor Matic

BACA JUGA:Menakjubkan! 7 Kecanggihan pada Motor Matic FKM Venture 180

Sebaliknya tekanan ban yang berlebihan, membuat permukaan telapak ban yang bersentuhan dengan jalan menjadi berkurang.  

Selain berkurangnya grip ban ke jalan yang dapat mempengaruhi keselamatan berkendara. Tekanan ban berlebihan juga membuat beban mesin bertambah, akibat berkurangnya daya cengkram ban ke jalan.

Oleh karena itu, biasakan untuk memeriksa tekanan ban motor matic Anda secara berkala. Sesuaikan tekanan angin dengan rekomendasi pabrikan, yang biasanya tertera pada stiker yang terdapat pada ban atau buku panduan pemilik kendaraan.

5. Filter Udara

Filter udara berfungsi untuk menyaring udara yang masuk ke dalam mesin dari debu dan kotoran. Filter udara yang kotor dapat mengganggu performa mesin, dan meningkatkan konsumsi bahan bakar.

BACA JUGA:Simak Nih! 7 Fitur Canggih dalam Motor Matic Honda New Genio

BACA JUGA:Intip! 7 Kecanggihan Motor Matic Dragster 700 Twin

Oleh karena itu, bersihkan filter udara secara berkala, atau ganti jika sudah kotor. Filter udara yang kotor dapat menyebabkan mesin kekurangan oksigen, sehingga pembakaran bahan bakar tidak sempurna.  

Hal ini berakibat pada penurunan performa mesin, emisi gas buang yang lebih tinggi, dan konsumsi bahan bakar yang boros.

Pembersihan filter udara dapat dilakukan dengan menggunakan kompresor angin, untuk meniup debu dan kotoran yang menempel. Jika filter udara sudah sangat kotor, sebaiknya diganti dengan yang baru.

6. Rem dan Lampu

Rem dan lampu merupakan komponen vital yang menunjang keselamatan berkendara. Pastikan rem motor matic Anda berfungsi dengan baik dan lampu menyala dengan terang.

BACA JUGA:Hindari! Kebiasaan yang Dapat Membuat Mono Shock pada Motor Matic Gampang Rusak

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: