Longsor di Desa Banjarsari, Dua Rumah Rusak dan Lima Lainnya Terancam

Longsor di Desa Banjarsari, Dua Rumah Rusak dan Lima Lainnya Terancam

Bencana tanah longsor terjadi di Dusun 2, Desa Banjarsari, Kecamatan Bobotsari, Kabupaten Purbalingga.-BPBD PURBALINGGA UNTUK RADARMAS-

PURBALINGGA, RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Bencana tanah longsor terjadi di Dusun 2, Desa Banjarsari, Kecamatan Bobotsari, Kabupaten Purbalingga.

Akibatnya, dua rumah rusak terkena material longsor, serta tiga rumah terancam. Kepala Pelaksana Badan Penanggulanga Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Purbalingga Prayitno mengatakan, bencana tanah longsor diakibatkan hujan deras yang mengguyur wilayah tersebut, sejak siang hingga sore.

"Hal tersebut mengakibatkan pondasi rumah milik Safira Toni longsor dan menimpa satu rumah di bawahnya," katanya kepada Radarmas, Kamis, 13 Juni 2024.

Dia menjelaskan, rumah yang tertimpa longsoran pondasi rumah Safira Toni adalah milik Dirsun. "Tembok kamar rumah milik Bapak Dirsun roboh terkena matrial longsor," jelasnya.

 BACA JUGA:Longsor di Desa Onje Akibatkan Akses Warga Tiga Desa Terputus

BACA JUGA:Penanganan Longsor Dilanjut Dengan Beton Tebing Klawing

Dia menambahkan, akibat kejadian tersebut dapur rumah milik Safria Toni retak dan pondasi longsor. "Longsor juga mengancam tiga rumah warga lainnya. Yakni, milik Sunanto, Sukarno dan Slamet Riyadi," tambahnya.

Dijelaskan, tak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Namun, total ada lima kepala keluarga (KK) dengan jumlah warga 22 jiwa terdampak bencana tanah longsor tersebut.

"Bencana tanah longsor diakibatkan oleh hujan deras yang mengguyur wilayah Desa Banjarsari, sejak Pukul 14.00 WIB," lanjutnya.

BPBD telah mengambil langkah dalam kejadian tersebut. BPBD berkoordinasi dengan Pemdes Banjarsari kemudian melakukan assesment dan penyerahan logistik.

BACA JUGA:Penanganan Longsor Tebing Klawing dan Serayu, Bupati 'Mengadu' ke Jakarta

BACA JUGA:Akses Jalan Baru Dibuat di Lokasi Longsor Desa Kaliori

"Bantuan logistik dari Bupati Purbalingga dan BNPB disalurkan oleh Tim Dinsos Daldul KB PP PA dan Kalaksa BPBD," imbuhnya.

Sementara itu, Pemdes bersama warga setempat dibantu forkompincam, Koramil dan Polsek melakukan kerja bakti pembersihan matrial longsor. "Karena masih berpotensi terjadi longsor susulan warga dihimbau untuk waspada," katanya.

Kebutuhan mendesak untuk melakukan penanganan bencana tanah longsor tersebut adalah bronjong dan karung untuk menutup area longsor. (tya)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: