10 Komponen yang Harus Dicek Saat CVT Motor Matic Bermasalah

Pada kenyataannya, masa pakai komponen roller ini hanya 20.000 hingga 24.000 km. Biasanya, setelah total jarak tempuh terlampaui, roller mulai aus dan tumpul, dimana hal ini menyebabkan suara dan getaran yang sangat keras dari motor.

2. Katrol Sudah Aus

Jika performa mesin sepeda motor matic anda kurang maksimal, hal ini juga dapat dipengaruhi oleh komponen pulley atau roller housing yang bermasalah.

Hal ini biasanya terjadi akibat tekanan berlebihan yang diberikan pada sepeda motor matic saat dikendarai sehingga menyebabkan komponen katrol sering dan cepat aus.

3. Kabel Throttle Mesin Tidak Stabil

Gejala kerusakan CVT juga dikenali dari kabel throttle sepeda motor matic yang bergetar atau menempel.

BACA JUGA:6 Penyebab CVT Motor Matic Berisik dan Cara Mengatasinya Agar Membuat Perjalanan Lebih Nyaman

BACA JUGA:Beberapa komponen Penting dalam CVT Motor Matic

Masalah ini terjadi karena CVT motor matic lama kelamaan aus dan jika pelumas CVT tidak normal meski sudah melakukan injeksi pelumas CVT, bisa jadi mangkuk kopling CVT rusak dan perlu diganti.

4. Sepeda Motor Kurang Bertenaga

Jika Anda terbiasa mengendarai sepeda motor matic, tentu Anda sudah tahu betapa cepatnya akselerasi sepeda motor matic Anda.

Salah satu ciri girboks CVT rusak adalah kecepatan sepeda motor matic bisa tidak normal bahkan berkurang signifikan, seperti mesin mati.

5. Gearbox Berderit

Jika saat berkendara terdengar bunyi deritan dari girboks, bisa jadi kampas kopling sepeda motor matic Anda sudah mulai aus. Mengganti kampas kopling bekas dengan yang baru bisa mengatasi masalah tersebut dan masalah tetap ada.

6. Sabuk V Berisik

Sumber: