Dipenuhi Serangga Lembayang, Puluhan Sepeda Motor Terjatuh di Jembatan Sungai Klawing

PURBALINGGA, RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Lebih dari 20 pengendara sepeda motor tergelincir dan terjatuh saat melintas Jembatan Sungai Klawing, di Desa Jetis, Kecamatan Kemangkon, Kabupaten Purbalingga, Selasa, 16 April 2024 malam.

Hal itu disebabkan permukaan jalan jembatan dipenuhi ribuan serangga Lembayang. Sehingga, permukaan jalan menjadi licin.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Purbalingga Prayitno mengatakan, ribuan serangga Lembayang muncul ke permukaan jembatan sekira pukul 19.00 WIB.

"Banyaknya serangga Lembayang yang naik dan menumpuk di permukaan jalan mengakibatkan jalan menjadi licin," katanya kepada Radarmas, Rabu, 17 April 2024 pagi.

BACA JUGA:Tambah 1 Alat Berat, Sodetan Sungai Klawing Dilanjutkan

BACA JUGA:Tak Kuat Menanjak, Truk Bermuatan Paket Terguling di Sangkanayu

Dia menambahkan, hal itu membuat kendaraan yang melintas tergelincir dan jatuh. "Lebih dari 20 kendaraan roda dua (sepeda motor, red) mengalami kecelakaan (terglincir, red) akibat jalan licin," tambahnya.

Tak sedikit pengendara sepeda motor yang jatuh mengalami luka-luka dan kendannya rusak.

Dipenuhinya permukaan jalan jembatan oleh serangga Lembayang kemudian dilaporkan ke BPBD Kabupaten Purbalingga.

Kemudian tim dari BPBD, Pemadam Kebakaran (Damkar) Satpol PP, Pramuka dan relawan lain turun ke lokasi untuk melakukan penanganan.

BACA JUGA:Jelang Liga 3 Nasional, Persibangga Agendakan Dua Kali Ujicoba

BACA JUGA:Sepekan Pasca Lebaran, Harga Komoditas Sembako di Purbalingga Masih Tinggi

Banyaknya kendaraan yang terjatuh, karena banyak pengendara yang mengabaikan peringatan dari tim gabungan inyuk berhati-hati.

Sehingga, saat melintas di jembatan yang dipenuhi serangga lembayang mereka tergelincir dan jatuh.

"Tim dari BPBD dan Damkar kemudian melakukan penyemprotan guna membersihkan tumpukan serangga Lembayang," ujarnya.

Dia mengungkapkan, tim sempat kesulitan saat membersihkan tumpukan serangga Lembayang."Banyaknya kendaraan yang lalu lalang mengakibatkan penanaganan petugas terhambat," ungkapnya.

Namun, sekira pukul 22.00 WIB, tim berhasil melakukan pembersihan. Sehingga, jalan sudah aman untuk dilalui. (tya)

Sumber: