Ketua PGRI Purbalingga Berharap Seleksi GTT Jadi ASN P3K Berlanjut

PURBALINGGA,RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Pemerintah terus melakukan langkah merektur honorer menjadi ASN Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K).

Ketua Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Purbalingga, Joko Sumarno, Senin 1 April 2024 menjelaskan, saat ini kuota Kabupaten Purbalingga dari pusat akan ada 300 formasi atau 300 orang berhak dalam seleksi ASN P3K.

"Kami berterimakasih atas peran pemerintah terutama pada Guru Tidak Tetap (GTT) yang sudah memenuhi syarat masuk ke ASN P3K. Namun untuk rekrutmen menjadi P3K jangan hanya sampai tahun ini saja. Dilanjutkan," katanya.

Ia juga mengakui jika guru pensiun sangat banyak dalam setahun. Sehingga pemenuhan kekurangan tenaga guru membutuhkan waktu sangat panjang.

BACA JUGA:300 GTT Bakal Dominasi Seleksi ASN PPPK Kabupaten Purbalingga 2024

BACA JUGA:300 GTT Dindikbud Diajukan Jadi ASN P3K

"Harapan semuanya, para GTT yang secara bertahap masuk menjadi P3K, harus menjadi prioritas. Sehingga mereka tetap semangat dan bisa totalitas di dunia pendidikan," tegasnya.

Joko menambahkan, bagi yang lolos seleksi P3K tahap I merasa lega karena memiliki status yang jelas sebagai ASN P3K. Sedangkan bagi yang tidak lolos tahap I masih berharap bisa lolos P3K tahap II. Dengan berbagai macam strategi disimulasikan agar bisa lolos.

“GTT bisa belajar dan ikut berbagai pelatihan agar kedepannya bisa melewati passing grade saat seleksi,” jelasnya.

Ketua Forum GTT dan PTT Kabupaten Purbalingga Bombong Nursiam sangat berterimakaish pada Pemkab Purbalingga melalui bupati yang sudah memfasilitasi usulan menjadi ASN P3K.

Soal honor sudah mengalami kenaikan dan kedepan sudah menjadi P3K akan semakin meningkat kesejahteraannya. (amr)

Sumber: