Mesin 177 cc Karburator di Era Injeksi, Ini Plus Minus Kawasaki W175

RADARBANYUMAS.CO.ID - Di saat hampir semua motor baru berlomba menawarkan teknologi injeksi dan fitur modern, Kawasaki W175 justru memilih berjalan di jalur berbeda. Motor bergaya retro ini tetap mempertahankan mesin 177 cc berkarburator yang kini terasa langka di pasaran. Pendekatan tersebut membuat Kawasaki W175 bukan sekadar alat transportasi, melainkan simbol gaya hidup bagi pecinta sensasi berkendara klasik.

Motor Klasik yang Tetap Bertahan

Di tengah dominasi motor bermesin injeksi, Kawasaki W175 hadir dengan pendekatan berbeda. Motor ini tetap setia menggunakan mesin 177 cc berkarburator, sesuatu yang kini jarang ditemui di motor baru. Justru di situlah letak daya tarik utama W175 bagi pecinta gaya klasik.

Kawasaki memposisikan W175 sebagai motor retro modern yang tidak mengejar teknologi terkini. Fokusnya ada pada sensasi berkendara sederhana, desain ikonik, dan karakter mesin yang terasa “hidup”.

Desain Retro yang Autentik

Secara tampilan, Kawasaki W175 mengusung gaya motor klasik era 70-an. Lampu depan bulat, tangki membulat, jok panjang, hingga knalpot krom menjadi ciri khas yang langsung mencuri perhatian.

Motor ini tersedia dalam beberapa varian seperti W175 standar, SE, Cafe, dan TR. Setiap varian menawarkan sentuhan visual berbeda, namun tetap mempertahankan DNA retro yang kuat.

BACA JUGA:Nggak Cuma Ganteng, Ini Keunggulan Kawasaki W175 yang Banyak Orang Belum Tahu!

Spesifikasi Mesin dan Karakter Berkendara

Kawasaki W175 dibekali mesin satu silinder 177 cc, SOHC, pendingin udara. Tenaga yang dihasilkan berada di kisaran 13 PS dengan torsi sekitar 13 Nm, disalurkan melalui transmisi manual 5 percepatan.

Karakter mesinnya halus dan santai, cocok untuk penggunaan harian. Akselerasi bukan fokus utama, melainkan kenyamanan dan konsistensi saat dikendarai di kecepatan menengah.

Kelebihan Kawasaki W175

Beberapa nilai plus yang membuat W175 tetap diminati antara lain:

• Desain klasik yang timeless dan mudah dimodifikasi
• Posisi duduk nyaman untuk pemula maupun rider berpengalaman
• Mesin sederhana yang relatif mudah dirawat
• Sensasi berkendara analog yang jarang ditemui di motor modern

Bagi penggemar motor klasik, pengalaman ini menjadi nilai emosional yang sulit digantikan.

Kekurangan yang Perlu Dipertimbangkan

Di balik keunikannya, Kawasaki W175 juga memiliki beberapa catatan:

• Masih menggunakan karburator di saat kompetitor sudah injeksi
• Belum dibekali fitur modern seperti ABS
• Rem belakang masih tromol
• Tenaga mesin tidak ditujukan untuk kecepatan tinggi

Hal ini membuat W175 kurang cocok bagi pencari performa agresif.

BACA JUGA:Tampil Klasik dan Gaya, Cicilan Kawasaki W175 Cafe Mulai Rp2,3 Jutaan

Kawasaki W175 bukan motor untuk semua orang. Namun bagi mereka yang mencari motor bergaya klasik dengan karakter sederhana dan nyaman dikendarai, W175 tetap menjadi pilihan menarik. Di era injeksi serba modern, justru pendekatan lawas inilah yang membuatnya punya tempat tersendiri di hati penggemarnya.

Sumber: