Banner v.2
Banner v.1

Jalan-Jalan Makin Irit Bareng Motor Listrik Honda ICON e, Baterai Tahan Lama

Jalan-Jalan Makin Irit Bareng Motor Listrik Honda ICON e, Baterai Tahan Lama

Jalan-Jalan Makin Irit Bareng Honda ICON e--

Uniknya, motor ini tidak mengalami pengurangan performa signifikan ketika baterainya tinggal 10 persen. Tidak seperti EM1 e yang masuk turtle mode, Honda ICON e tetap bisa dipacu meski daya tersisa sedikit.

Namun tetap saja, performanya tetap berkurang secara bertahap setelah baterai berada di bawah 40 persen. Pengendara akan merasakan turunnya akselerasi dan kecepatan.

BACA JUGA:Skema Kredit Honda Scoopy di BRI Finance, Cicilan Ringan Cuma Bayar Rp 800 Ribu Per Bulan

BACA JUGA:Motor Maatic Honda Beat Deluxe Masih Jadi Favorit? Ini Pembaruan yang Bikin Makin Dilirik

Untuk pemakaian sejauh 15 km, konsumsi daya baterainya mencapai 37 persen. Artinya, untuk perjalanan pulang-pergi sekitar 30 km, baterai akan terkuras hingga 74 persen.

Karena itu, pemilik Honda ICON e disarankan mengisi ulang baterai setiap malam. Ini memastikan motor siap digunakan kembali esok hari tanpa khawatir kehabisan daya di tengah jalan.

Waktu pengecasan dari kosong hingga penuh membutuhkan waktu sekitar 7 jam 20 menit. Namun dalam praktiknya, mengisi dari 25 persen ke 75 persen hanya memakan waktu sekitar 3,5 jam.

Baterainya berkapasitas 48V 30,6 Ah atau sekitar 1,8 kWh. Dengan tarif listrik rumah tangga minimal Rp1.699 per kWh, pengisian penuh hanya memerlukan biaya sekitar Rp3.300.

BACA JUGA:Motor Matic Honda Vario 160, Cocok untuk Anak Muda dengan Performa Gahar

Dukungan Modifikasi Kreatif

Keistimewaan Honda ICON e juga terletak pada potensinya untuk dimodifikasi. Motor ini menjadi bagian dari ajang Honda Dream Ride Project (HDRP) 2024, yang melibatkan tiga modifikator pemenang nasional Honda Modif Contest 2023.

Malik Abdul Azis mendapatkan kesempatan untuk memodifikasi Honda ICON e dengan gaya dual-purpose. Ia mengubah swing arm, menaikkan shockbreaker, dan mengganti ban dengan tipe semi off-road untuk kesan gagah.

Sementara dua peserta lainnya, Lutvia Facishin dan Aditya Chandra, memodifikasi Honda CUV e dengan gaya Urban Sport dan Low Ride. Hasil ketiganya dipamerkan di HDRP sebagai bentuk eksplorasi desain dan performa.

Proyek modifikasi ini didukung mentor ternama seperti Treasure Garage, Thrive MC, dan Yasashii Garage. Mereka juga bekerja sama dengan tim teknis AHM untuk memastikan aspek keamanan dan kenyamanan tetap terjaga.

Dengan pendekatan yang terstruktur dari desain, pemilihan bahan, hingga pengujian di jalanan Yogyakarta, proyek ini menjadi bukti bahwa motor listrik pun bisa tampil keren dan aman. Pengalaman nyata ini memberikan nilai tambah bagi dunia modifikasi motor di Indonesia.

BACA JUGA:Review Honda Civic RS e:HEV, Sedan Hybrid Futuristik, Nyaman & Irit BBM!

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: