Rusak, Jalan Sruni-Kawedusan Masuk List Bantuan Pemprov
Kondisi Jalan Sruni Alian di depan Bumdes Surotrunan yang ditambal warga karena belubang besar.-Saefur Rohman -
KEBUMEN, RADARBANYUMAS.CO.ID - Ruas Jalan Raya Sruni Alian hingga Kawedusan mendapat keluhan dari masyarakat karena kondisinya yang rusak dan bergelombang.
Berdasarkan hasil pantauan, kondisi rusaknya Jalan Sruni Alian kini terlihat dari perbatasan Desa Kambangsari hingga Desa Surotrunan mendekati Pasar Sruni. Kondisi badan jalan yang bergelombang dan berlubang membuat pengendara harus berhati-hati dan meningkatkan kewaspadaan saat berkendara.
Supri (32) salah satu warga Alian mengeluhkan dengan kondisi akses jalan raya Sruni Alian sampai ke Kawedusan yang rusak. Tak jarang banyak pengendara yang menghindari lubang atau menyeimbangkan gelombang badan jalan hingga terlibat kecelakaan. Ia mengatakan akses jalan utama sebagian masyarakat wilayah Alian ini menjadi perhatian pemerintah. Pasalnya banyak
"Kondisi jalannya bergelombang dan banyak lubang sehingga banyak pengendara yang jatuh, ya semoga segera menjadi perhatian pemerintah dan diperbaiki," katanya.
BACA JUGA:Kapal Mendoan Ditinggal Pedagang, Banyak Dilirik Pihak Luar
BACA JUGA:Razia, Empat Pasangan Bukan Suami Istri Kedapatan Ngamar
Sementara itu, Rian (35) warga Desa Surotrunan mengatakan lubang kerusakan jalan banyak terjadi jalur lurus dari pertigaan Pasar Sruni hingga Desa Kambangsari. Lubang sering tidak terlihat saat hujan deras dikarenakan banyak air yang menggenang. Untuk mengatasi itu warga sering memasang tanda dari pohon pisang hingga berupaya menutup lubang dengan adonan semen sisa bangunan.
"Repot itu saat hujan karena lubang tidak kelihatan, akhirnya warga ada yang berinisiasi menandai dengan pohon ada juga yang menutup dengan adonan semen," katanya.
Terpisah, Kepala Dinas PUPR Kebumen, Joni Hernawan mengatakan, Jalan Kawedusan - Sruni sebagian sudah dilakukan pemeliharaan rutin dengan patchingan. Kepadatan kendaraan alternatif Wonosobo Kebumen itu menjadi akses prioritas karena jalurnya lebih dekat.
“Karena aksesnya lebih dekat untuk kendaran dari Wonosobo ke Kebumen untuk tahun ini kita sudah usulkan dan masuk list bantuan provinsi dengan nilai 4M,” katanya.
BACA JUGA:Depo Sampah Dekat Stadion Dikeluhkan Olahragawan
Meski sudah diusulkan, pihaknya masih menunggu penyampaian DPA oleh pemerintah Provinsi Jawa Tengah.
“Semoga berharap tidak terkena refokusing oleh Pemprov, untuk penanganan rutin salah satunya sedang pembuatan sodetan genangan ke drainase di depan Bumdes Suroturunan dan dilanjutkan patching,” jelasnya (fur)
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


