Santri Banjarnegara Buat Game Roblox Bertema Gunung Sampah, Ajak Generasi Muda Peduli Lingkungan
Para santri saat mengerjakan pembuatan game roblox bertema “gunung sampah” di Pondok Pesantren Yaqutun Nafis Banjarnegara.-Pujud Andriastanto/Radar Banyumas-
BANJARNEGARA, RADARBANYUMAS.CO.ID - Di tengah kondisi darurat sampah yang melanda Kabupaten Banjarnegara, sekelompok santri dari Pondok Pesantren Yaqutun Nafis, Desa Mijahan, Kecamatan Madukara, punya cara kreatif untuk mengedukasi masyarakat. Mereka menciptakan game Roblox bertema “Gunung Sampah” untuk menanamkan kesadaran menjaga lingkungan melalui jalur yang dekat dengan anak muda.
Pengajar Pondok Pesantren Yaqutun Nafis, Singgih Hamdani Ma’ruf, mengatakan ide pembuatan game ini muncul dari keprihatinan bersama terhadap kondisi pengelolaan sampah di Banjarnegara.
“Awal ide pembuatan game Roblox dengan map bertema gunung sampah ini karena keprihatinan kita bersama tentang kondisi tata kelola sampah yang ada di Banjarnegara. Di pesantren kami juga diajarkan prinsip agama yang mendorong kita menjaga lingkungan,” ujarnya, Senin (20/10/2025).
Menurut Singgih, game edukasi ini menjadi salah satu bentuk kontribusi santri terhadap persoalan lingkungan sekaligus menyambut peringatan Hari Santri 2025.
BACA JUGA:Bisa Jadi Game Changer? Redmi Turbo 4 Pro 5G Punya Fitur Flagship Tapi Harga Hemat
“Sebagai santri, kami ingin memberikan sesuatu yang bermanfaat. Harapannya bisa membangun awareness di kalangan gen alpha dan milenial supaya lebih peduli terhadap lingkungan. Edukasi melalui game menjadi cara yang menyenangkan,” jelasnya.
Ia menambahkan, pembuatan game tersebut memakan waktu lebih dari dua minggu dengan melibatkan delapan santri. Para santri secara mandiri merancang alur permainan dan menyisipkan pesan-pesan edukatif dalam setiap tahapan game.
Santri pengembang game, Laela Firdaus, menjelaskan bahwa Roblox dipilih karena populer di kalangan anak muda.
“Kita membuat game Roblox ini sambil mengedukasi banyak orang. Jadi, sambil main kita bisa ambil pelajaran dari map gunung sampah,” katanya.
BACA JUGA:Cek Kecanggihan ROG Phone 9, Main Game Serasa Pakai Konsol
Laela menyebutkan, dalam permainan ini, pemain akan mendaki gunung sambil mengumpulkan sampah di sepanjang jalur. Setiap pos pendakian akan menyampaikan pesan penting tentang bahaya polusi dan dampak sampah terhadap lingkungan.
“Harapannya, semua orang jadi lebih tahu bahwa sampah bisa mencemari lingkungan, dan mulai ikut menjaga lingkungan dengan baik,” tambahnya.
Melalui pendekatan digital ini, para santri berharap kesadaran terhadap isu lingkungan bisa lebih mudah menjangkau anak-anak muda. Game “Gunung Sampah” akan diluncurkan secara terbuka dan dapat dimainkan siapa saja di platform Roblox.
Langkah para santri ini menunjukkan bahwa edukasi lingkungan tidak melulu harus konvensional. Dengan kreativitas dan teknologi, pesan kebersihan dan kepedulian lingkungan bisa tersampaikan dengan cara yang menyenangkan dan berdampak luas.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:

