Hal ini dapat memicu timbulnya konflik yang berulang, meningkatkan tingkat stres, dan memperburuk hubungan interpersonal mereka.
Konflik dalam hubungan dapat memiliki dampak yang merugikan bagi kesehatan mental pasangan MBA. Mereka mungkin merasa frustrasi, marah, atau tidak dihargai oleh pasangan mereka.
4. Rasa Penyesalan
Rasa penyesalan adalah salah satu dampak emosional yang umum terjadi dalam Married By Accident (MBA).
Seseorang yang terlibat dalam pernikahan yang terjadi secara tidak sengaja atau tanpa perencanaan yang matang mungkin merasa menyesal atas keputusan mereka.
Penyesalan ini bisa muncul karena orang tersebut merasa bahwa mereka tidak memilih pasangan dengan baik atau tidak mempertimbangkan konsekuensi pernikahan dengan cukup serius.
Mereka mungkin merasa terjebak dalam hubungan yang tidak memenuhi harapan atau impian mereka, dan mempertanyakan apakah mereka seharusnya menikah dalam situasi tersebut.
Rasa penyesalan ini dapat menjadi beban emosional yang berat bagi pasangan MBA, yang mempengaruhi kesehatan mental mereka dan kualitas hidup secara keseluruhan.
BACA JUGA:Apa Itu OCD ? Inilah Penjelasan Lengkap Tentang Gangguan Kesehatan Mental OCD
BACA JUGA:Dampak Buruk Keluarga Broken Home yang Dapat Mempengaruhi Kesehatan Mental Anak
5. Perceraian
Perceraian adalah salah satu hasil yang sering terjadi dari Married By Accident (MBA).
Pernikahan yang terjadi tanpa persiapan yang matang atau tanpa dasar emosional yang kuat seringkali menghadapi tantangan yang sulit, yang pada akhirnya dapat berujung pada keputusan untuk bercerai.
Pasangan yang merasa tidak bahagia atau tidak cocok satu sama lain dalam pernikahan yang terjadi secara tidak sengaja cenderung mengalami ketegangan dan konflik yang terus-menerus.
Ketidakcocokan tersebut bisa menyebabkan perasaan tidak puas dan kurangnya koneksi emosional antara pasangan.
Perceraian, meskipun merupakan langkah yang sulit, kadang-kadang dianggap sebagai pilihan terbaik untuk kedua belah pihak untuk mencari kebahagiaan dan kesejahteraan yang lebih baik.